Berita Banjir Parah Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Sekitar 18.000 penduduk negara bagian terpadat di Australia telah meninggalkan rumah mereka sejak pekan lalu, dengan peringatan banjir dapat...

Penghinaan terhadap Zulkieflimansyah: Terdakwa ITE Mengaku Tak Punya Bukti Otentik
IHSG Menghijau meski Suku Bunga Acuan BI Naik, Kok Bisa?
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Sambangi Partai Pengusungnya Usai Putusan MK, PKS Tak Usung Anies di Pilkada DKI Jakarta
Telah dibaca 0 kali
Kenapa Penyalahgunaan Narkoba Marak Terjadi di Dunia Hiburan? Simak Penjelasannya
Telah dibaca 0 kali
Hasil Undian Grup Darts National Competition Series 02, 32 Pemain Siap Berkompetisi di Kelapa Gading
Telah dibaca 0 kali
Mulia Boga Raya Sisihkan 99% Laba 2023 untuk Dividen, Segini Nilainya
Telah dibaca 0 kali
Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo
Telah dibaca 0 kali
China Akan Kirim 3 Astronot ke Stasiun Ruang Angkasa Tiangong dalam Misi Shenzhou-18
Telah dibaca 0 kali
Nasdem Bahas Peluang Anies Baswedan Kembali Maju Pilkada Jakarta
Telah dibaca 0 kali
PKB Berharap Bisa Jalin Kerjasama Politik dengan Prabowo dan Gerindra
Telah dibaca 0 kali
Kemendag Janji Bayar Utang Rafaksi Minyak Goreng Rp 474 Miliar dalam Waktu Dekat
Telah dibaca 0 kali
100 Kata Sulit dan Artinya Bahasa Inggris, Ini Tips Menghafalnya
Telah dibaca 0 kali
Potret Nourah Sheivirah Bareng Putranya di Acara Sekolah Peringatan Hari Kartini
Telah dibaca 0 kali
Ditantang Debutan di Laga Pembuka PLN Mobile Proliga 2024, Ini Persiapan Jakarta LavAni
Telah dibaca 0 kali
Intip Kinerja Kripto RNDR Coin Hari Ini 24 April 2024, Melemah atau Menguat?
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Air banjir menutupi wilayah yang luas di Windsor barat laut Sydney, Rabu (24/3/2021). Sekitar 18.000 penduduk negara bagian terpadat di Australia telah meninggalkan rumah mereka sejak pekan lalu, dengan peringatan banjir dapat berlanjut hingga April. (Lukas Coch/Pool Photo via AP)

Sebagian bangunan terendam banjir di daerah Windsor, barat laut Sydney, Australia, Rabu (24/3/2021). Sekitar 18.000 penduduk negara bagian terpadat di Australia telah meninggalkan rumah mereka sejak pekan lalu, dengan peringatan banjir dapat berlanjut hingga April. (Lukas Coch/Pool Photo via AP)

Atap bangunan terlihat terendam air banjir yang menutupi area yang luas di barat laut Sydney, Australia, Rabu (24/3/2021). Sekitar 18.000 penduduk negara bagian terpadat di Australia telah meninggalkan rumah mereka sejak pekan lalu, dengan peringatan banjir dapat berlanjut hingga April. (Lukas Coc

Warga menyaksikan banjir Sungai Hawkesbury di Windsor, barat laut Sydney, New South Wales, Australia (22/3/2021). Negara bagian New South Wales yang padat penduduknya telah mengeluarkan lebih banyak perintah evakuasi menyusul banjir terburuk dalam beberapa dekade. (AP Photo/Rick Rycroft)

Orang-orang bermain dengan peralatan di taman bermain di tepi Sungai Nepean di Jamisontown di pinggiran barat Sydney (22/3/2021). Banjir membuat ribuan orang mengungsi dari rumah mereka karena hujan masih melanda wilayah tersebut. (AP Photo/Mark Baker)

Kendaraan tenggelam di halaman banjir dekat Londonderry di pinggiran barat Sydney, Australia (22/3/2021). Ratusan orang telah diselamatkan dari banjir yang telah merendam puluhan kota di negara bagian terpadat di Australia, New South Wales. (AP Photo/Mark Baker)

Kondisi jalan raya yang terendam banjir di Sanaa, Yaman, Selasa (2/8). Hujan lebat yang mengguyur Sanaa membuat salah satu ruas jalan di kota itu berubah seakan menjadi sungai. (REUTERS / Khaled Abdullah)

Sebuah mobil melintas di jalan yang terendam banjir di Sanaa, Yaman, (2/8). Hujan lebat yang mengguyur Sanaa membuat salah satu ruas jalan di kota itu berubah seakan menjadi sungai. (REUTERS / Khaled Abdullah)

Sejumlah warga melihat jalanan yang terendam banjir di Sanaa, Yaman, Selasa (2/8). Hujan lebat yang mengguyur Sanaa membuat salah satu ruas jalan di kota itu berubah seakan menjadi sungai. (REUTERS / Khaled Abdullah)

Pandangan udara saat sebagian rumah terendam banjir di Asuncion, Paraguay, Senin (28/12). Bencana banjir di negara wilayah Amerika Selatan itu bahkan disebut sebagai yang paling parah dalam kurun waktu 23 tahun terakhir. (REUTERS/Jorge Adorno)

Pandangan udara saat sebagian rumah terendam banjir di Asuncion, Paraguay, Senin (28/12). Bencana banjir di negara wilayah Amerika Selatan itu bahkan disebut sebagai yang paling parah dalam kurun waktu 23 tahun terakhir. (REUTERS/Jorge Adorno)

Sebuah rumah tampak terendam banjir yang melanda Asuncion, Paraguay, Senin (28/12). Banjir terparah dalam kurun waktu 23 tahun ini, bahkan telah membuat lebih dari 100.000 warga mengungsi. (REUTERS/Jorge Adorno)

Tim regu penyelamat menyisir lokasi pemukiman warga yang terendam banjir menggunakan perahu karet di York, Inggris utara, Minggu (27/12). Banjir akibat luapan sungai Ouse yang telah memperburuk sejumlah wilayah Inggris utara. (REUTERS/Phil Noble)

Sebuah kendaraan terlihat terendam banjir di wilayah York, Inggris utara, Minggu (27/12). Pada Sabtu (5/12). lalu Badai Desmond telah menerjang Inggris yang mengakibatkan ribuan rumah terendam air. (REUTERS/Phil Noble)

Petugas mengevakuasi warga yang terjebak banjir dirumahnya di Tadcaster, Inggris utara, Minggu (27/12). Banjir akibat luapan sungai Ouse yang telah memperburuk sejumlah wilayah Inggris utara. (REUTERS/Andrew Yates)