Sukses

Informasi Umum

  • PengertianAllo Bank adalah salah satu perusahaan perbankan yang sebelumnya bernama PT Bank Harda Griya.
  • Didirikan1992
  • Nama SebelumnyaPT Bank Harda Griya, PT Bank Arta Griya

    Pergantian Nama

    Mengutip laman allobank.com, sebelumnya perusahaan bernama PT Bank Arta Griya pada tahun 1992, kemudian berubah nama pada tanggal tahun 1993 menjadi PT. Bank Harda Griya yang dikenal dengan sebutan Bank Harda. Pada tahun 1996 berubah nama kembali menjadi PT Bank Harda Internasional (BHI). Lalu, pada tahun 2015, BHI melakukan Penawaran Saham Perdana (IPO) kepada masyarakat. Tahun 2021, BHI resmi diakuisisi oleh PT Mega Corpora dan mendapatkan persetujuan OJK di bulan Maret. Pada bulan Juni 2021 PT Bank Harda Internasional Tbk resmi berganti nama menjadi PT Allo Bank Indonesia Tbk.

     

    New Section

    PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) berencana meluncurkan aplikasi bank digital pada Maret 2022 mendatang.

    Dengan menargetkan 1 juta user untuk sepekan pertama usai peluncuran, berikut sederet fakta peluncuran aplikasi bank digital Allo Bank :

    Sebagai target awal, Allo Bank menargetkan 1 juta nasabah untuk sepekan pertama usai peluncuran.

     

    Sudah Lewati Uji Coba

    Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung (CT), mengatakan bahwa aplikasi tersebut sudah dilakukan uji coba dan digunakan keluarga besar CT Corp.

    "Rencana kami bulan Maret akan launching untuk publik. Target kami pada saat launching, kesiapan sudah 100 persen, kita targetkan 1 minggu pertama kita bisa dapatkan 1 juta customer,” kata CT dalam konferensi pers di gedung BEI, Selasa (11/1/2022).
     

    Berambisi Saingi Kakao Bank asal Korea

    Chairul Tanjung mengungkapkan, bahwa target Allo Bank tersebut dimaksudkan untuk mengungguli raihan Kakao Bank asal Korea, yang dalam sepekan usai peluncuran mampu menarik 1 juta pengguna.

    "Saya berkomunikasi dengan pemilik dari Kakao Bank di Korea, itu dalam minggu pertama mampu meregister 1 juta customer. Saya tidak mau kalah sama Kakao Bank. Jadi nanti akan kita buktikan pada saatnya," ungkapnya.

     

    Targetkan 50 Juta Pengguna dalam Setahun

    Secara akumulatif, Allo Bank menargetkan 10 juta pengguna untuk satu tahun pertama usai peluncuran aplikasi. 

    Sementara target secara keseluruhan, Chairul Tanjung mengatakan Allo Bank membidik 50 juta pengguna.

     

    Alasan di Balik Nama Allo Bank

    Allo Bank Tbk, semula bernama Bank Harda Internasional Tbk (BBHI). Perubahan nama tersebut dilakukan usai CT Corp mengakuisisi Bank Harrda pada kuartal pertama tahun lalu.

    Usut punya usut, pemilihan nama Allo Bank tidak dicetuskan sembarangan. Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung (CT) menjelaskan, Allo merupakan singkatan dairi ‘All in One’.

    Di sisi lain, all in one tersebut dinilai merupakan refleksi dari ekosistem bank digital itu sendiri. Dalam hal ini, CT menyebutkan ekosistem yang sudah dimiliki CT Corp, di mana nantinya akan bergabungn dengan ekosistem milik grup Salim.

    Ditambah bergabungnya ekosistem digital dari Bukalapak, salah satunya, maka akan menciptakan ekosistem bank digital yang unggul.