Sukses

Mulai Genjot Sosialisasi, KPU Jatim Ajak Warga Sukseskan Pemilu 2024

Pertama adalah kognitif, yaitu masyarakat mengetahui informasi kepemiluan, lalu afektif atau tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk aktif dalam pemilu.

Liputan6.com, Surabaya - Menyambut datangnya pemilu 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur mengajak masyarakat turut berperan mensosialisasikan agar gelaran pesta demokrasi itu berjalan sukses.

Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Jatim Gogot Cahyo Baskoro mengatakan informasi terkait pemilu tidak berhenti di dalam forum.

"Februari 2024 ada pemilu serentak dan kami berharap dukungan masyarakat," ujar dia di Surabaya, dilansir dari Antara, Kamis (11/8/2022).

Hal itu disampaikan Gogot dalam setiap sosialisasi ke kelompok-kelompok masyarakat, salah satunya di hadapan warga Sidoarjo.

Pada kesempatan itu, ia berharap informasi yang diperoleh tidak hanya berhenti dalam forum, tapi ditularkan kepada warga lainnya sekaligus memberi edukasi agar pemilu dua tahun mendatang berjalan sukses.

Mantan anggota KPU Kabupaten Jember ini juga menjelaskan terdapat tiga inti sosialisasi dan pendidikan bagi pemilih.

Pertama adalah kognitif, yaitu masyarakat mengetahui informasi kepemiluan, lalu afektif atau tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk aktif dalam pemilu.

Ketiga, kata Gogot, psikomotorik, yakni adanya upaya masyarakat untuk terlibat dalam setiap tahapan pemilu.

"Sehingga masyarakat dapat terlibat dalam setiap tahapan sebagai pemilih, penyelenggara, atau peserta pemilu," ucapnya.

Sementara itu, ia juga memberikan tips tentang cara menjadi pemilih yang cerdas.

Menurut ia, pemilih cerdas adalah yang terlibat dan mempunyai kesadaran pada saat sebelum (pre-election), saat pemilu 2024 berlangsung (election), dan setelah dilaksanakan (post-election).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ketahui Calon

Pemilih cerdas saat sebelum pemilu dilaksanakan, lanjut dia, harus memastikan terdaftar sebagai pemilih dan mengetahui kapan pemungutan suara dilangsungkan.

Selain itu, pemilih juga harus mengetahui siapa saja pasangan calon yang berkontestasi berikut rekam jejaknya, serta mengetahui tata cara menggunakan hak suara dengan benar.

Sedangkan, saat pemungutan suara pemilih datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) tepat waktu dan sudah memiliki pilihan berdasarkan pertimbangan rasional dan logis, serta bisa menggunakan hak suaranya dengan benar.

"Setelah pemungutan suara usai dilaksanakan, pemilih yang cerdas turut serta mengawasi pelaksanaan penghitungan dan rekapitulasi suara," tutur Gogot.

Pelaksanaan pemilu anggota legislatif digelar bersamaan dengan Pemilu Presiden pada tanggal 14 Februari 2024, sedangkan pilkada (gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, dan wali kota/wakil wali kota) serentak pada tanggal 27 November 2024.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.