Sukses

22 Mobil Dinas Pemkot Surabaya Disulap Jadi Mobil Vaksinasi Keliling

Feny berharap, dengan lahirnya berbagai terobosan dan inovasi ini maka, masyarakat akan lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan vaksinasi Covid-19 terdekat.

Liputan6.com, Surabaya - Sebanyak 22 mobil dinas gabungan di Surabaya disulap menjadi mobil vaksin keliling di sejumlah kecamatan di Surabaya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, rencananya vaksinasi keliling itu bakal dilakukan mulai Senin (15/8/2021). Rencananya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama jajaran dari Polrestabes juga bakal turun langsung memimpin jalannya vaksinasi tersebut.

“Rencananya launchingnya di Tugu Pahlawan. Puluhan mobil dinas milik pemkot dan kepolisian sudah siap keliling. Lengkap dengan para tenaga kesehatan (nakes). Alhamdulillah selalu ada dukungan dari Polri, TNI, maupun Pemprov Jatim,” kata Febria Rachmanita, Minggu (15/8/2021).

Feny-sapaan akrab Febria Rachmanita menjelaskan, untuk sasarannya ditujukan bagi masyarakat usia 18 tahun ke atas yang telah mengikuti dosis pertama. Tak hanya itu, untuk teknisnya mobil dinas itu akan mendatangi kecamatan. Kemudian, warga yang akan divaksin telah dikoordinir oleh kecamatan dan kelurahan setempat untuk berkumpul sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

“Sehingga warga tidak perlu mengantre terlalu lama dan cukup datang ke kantor kecamatan wilayahnya,” jelasnya.

Tak hanya itu, Feny mengurai hingga saat ini berdasarkan data yang tercatat oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) capaian vaksinasi Covid-19 secara kumulatif per kemarin, Sabtu (14/8/2021) berjumlah 73,63 persen masyarakat Surabaya yang telah mengikuti dosis pertama. Sementara itu, untuk dosis kedua sudah mencapai 50,48 persen.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Herd Immunity

“Berikutnya untuk pasien dosis ketiga dengan sasaran para tenaga kesehatan (nakes) berjumlah 21,41 persen,” papar dia.

Feny berharap, dengan lahirnya berbagai terobosan dan inovasi ini maka, masyarakat akan lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan vaksinasi Covid-19 terdekat.

“Sehingga dari situlah akan terbentuk herd immunity di Kota Pahlawan,” ujarny

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.