Sukses

Anak Muda, Yuk Geluti Bisnis Kuliner

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak anak muda menggeluti bisnis kuliner. Sandiaga pun membagikan jurus sukses bisnis kuliner masa kini.

Liputan6.com, Surabaya - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak anak muda menggeluti bisnis kuliner. Sandiaga pun membagikan jurus sukses bisnis kuliner masa kini.

Dalam sebuah webinar bertajuk 'Gebyar Cipta Boga' Sandiaga mengatakan, kuliner sangat berkaitan erat dengan sektor pariwisata. Merujuk data Global Culinary Tourism Market, potensi wisata kuliner Indonesia mencapai USD 1.796 miliar dengan pertumbuhan sebesar 16,8%. Tingkat pertumbuhan tersebut melesat jauh dibandingkan target pertumbuhan ekonomi yang berkisar 5-6 persen pada tujuh tahun mendatang.

"Kita harus jadi pemain di sini, jangan jadi penonton. Kita harus masuk Global Culinary Tourism Market," kata Sandiaga dalam keterangan resminya, Sabtu (19/6/2021).

Sandiaga mengatakan, generasi milenial dan generasi Z memiliki peran sangat penting dalam mengembangkan kuliner Nusantara. Sebab, lewat kebiasaan mengunggah konten, mulai dari foto atau video lewat media sosial, mereka katanya secara langsung mendorong kuliner Nusantara.

"Mereka ini generasi yang kalau dikasih kuliner itu hal pertama yang dilakukan adalah di foto-foto untuk di-share (dibagikan). Ini merupakan salah satu behaviour yang menurut saya mendorong culinary tourism (wisata kuliner)," kata Sandiaga.

Selain perilaku, minat generasi milenial dan generasi Z terhadap kuliner pun berbeda dengan generasi pendahulu. Mereka lebih memilih kuliner lokal yang autentik, baik dari segi estetika hingga cita rasanya. Mereka juga mencari kuliner yang memiliki aspek keberlanjutan lingkungan, misal organik atau memiliki sisi sosial, seperti mendukung petani dan lainnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kuliner Lokal

Berdasarkan data Food Travel Monitor, 95% dari wisatawan berkunjung ke destinasi wisata berangkat dari ketertarikan pada kuliner. Sementara sebanyak 80% dari mereka mengecek sebelum mereka pergi. Sedangkan 70% wisatawan memilih destinasi wisata berdasarkan makanan dan minuman yang ada di sana.

Diketahui pula sebesar 70% wisatawan akan meningkatkan kualitas belanja mereka berdasarkan kuliner lokal. Dari total Rp 100.000 - Rp 1 juta yang dibelanjakan, sepertiganya itu dialokasikan untuk membeli makanan dan minuman.

Oleh karena itu, Sandiaga Uno mengingatkan para generasi muda untuk menjadi agen perubahan. Bergotong royong mengembangkan kuliner Nusantara di tengah keterbatasan pandemi covid-19.

"Milenial harus bisa jadi agen perubahan, kita jangan jadi kaum rebahan. Generasi muda harus punya empat etos kerja AS, Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Tuntas dan Kerja Ikhlas," ungkap Sandiaga.

3 dari 3 halaman

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.