Hardiknas, ARCI Umumkan 3 Tokoh Penguat Pendidikan Jatim

Liputan6.com, Surabaya - Lembaga riset Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) memberikan  penganugerahan tiga  tokoh penguat pendidikan Jawa Timur. Pemberian diberikan berdasarkan hasil riset dan poling yang dilakukan ARCI.

Hasilnya, dipilih Ketua Pergunu Pusat Asep Saifuddin Chalim  sebagai Tokoh Pendidikan Islam Kultural Jatim, Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi sebagai Tokoh Pendidikan Vokasi dan Kewirausahaan Jatim, dan Lia Istifhama sebagai Tokoh Literasi Millenial Jatim.

Direktur ARCI Baihaqi Sirajmenyatakan, bahwa pihaknya telah melakukan riset secara online untuk menentukan tiga tokoh potensial yang layak mendapatkan penghargaan. Penentuan kategori adalah berbasis pesantren, birokrasi, dan millenial.

Berbasis pesantren kami pilih karena Jatim merupakan masyarakat yang masih kental dengan nuansa religi. Berbasis birokrasi karena kami ingin mengukur apakah masyarakat telah meresapi makna Jatim Bangkit yang digelorakan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Kemudian berbasis millenial karena pondasi kelangsungan pendidikan adalah di tangan generasi millenial.

Lebih lanjut, Baihaki menjelaskan bahwa kategori tersebut diharapkan tidak tumpang tindih karena semua Tokoh yang mendapat penganugerahan, memiliki identitas yang sangat berbeda.

 “Semuanya memiliki ciri khas dan sangat tepat sesuai kategorinya,"  ujarnya Senin (4/5/2021). 

Kiai Asep dipilih karena memiliki pesantren terkemuka dan ketokohannya memang sangat mewarnai di Jawa Timur. Wahid dipilih karena berhasil meneruskan kebijakan Gubernur dalam menyelamatkan pendidikan agar tidak terjadi lost generation.

"Ning Lia dipilih karena merupakan salah satu influencer yang aktif berbicara tentang literasi dan pernah beberapa kali melakukan aksi sosial, diantaranya bersama Kahmi Bangkalan," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini: