Sukses

Ingin Vaksinasi Kolektif? Silakan Hubungi Pemprov Jatim

Pada vaksinasi tahap kedua, Pemprov Jatim mendapatkan alokasi vaksin tersendiri dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), di luar yang didistribusikan ke daerah kabupaten/kota.

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, Pemprov Jatim siap memfasilitasi vaksinasi COVID-19 masyarakat dari berbagai profesi yang digelar kolektif.

Pada vaksinasi tahap kedua, Pemprov Jatim mendapatkan alokasi vaksin tersendiri dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), di luar yang didistribusikan ke daerah kabupaten/kota.

"Kalau vaksinasi yang tahap pertama, dari Kemenkes semuanya langsung didistribusikan ke daerah kabupaten/kota. Sekarang Pemprov Jatim dapat sendiri, sehingga bisa memfasilitasi masyarakat dari berbagai profesi yang pekerjaannya berada di garda terdepan atau paling berisiko terinfeksi COVID-19," katanya di Surabaya, Sabtu (13/3/2021) seperti dikutip dari Antara.

Hari ini, misalnya, Pemprov Jatim vaksinasi kolektif pekerja pers bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim di Gedung Binaloka Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan Surabaya.

Sebanyak 442 orang jurnalis Surabaya dan sekitarnya mengikuti kegiatan tersebut, yang merupakan vaksinasi COVID-19 untuk dosis yang kedua. 

Di gedung lain lingkungan Kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan Surabaya hari ini juga memfasilitasi vaksinasi COVID-19 untuk sebanyak 157 pelukis dari wilayah Kota Surabaya dan sekitarnya, yang menjalani vaksinasi untuk dosis pertama. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Takmir Masjid

Selain itu, empat orang atlet pemain sepak bola Tim Nasional (Timnas) Indonesia asal klub Persebaya Surabaya juga menjalani vaksinasi COVID-19 untuk dosis yang kedua di Gedung Binaloka Pemprov Jatim. 

"Nanti malam akan kami bahas vaksinasi untuk takmir masjid. Karena bulan suci Ramadhan sudah dekat, para takmir masjid harus sudah divaksin COVID-19 untuk persiapan salat tarawih. Pemprov Jatim juga akan memfasilitasinya," ucap Gubernur Khofifah.   

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.