Sukses

Trik Berpikir Positif Lewat Bersyukur di Tengah Pandemi Corona COVID-19

Psikolog Aliffia Ananta mengatakan, bersyukur itu mengenali kalau seseorang telah mendapatkan kebaikan dan keberkahan

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah situasi pandemi Corona COVID-19 mungkin pikiran negatif membayangi. Apalagi dampak pandemi Corona COVID-19 ini berdampak terhadap sektor ekonomi, sosial dan budaya.

Hal tersebut mungkin menimbulkan pikiran negatif, kekhawatiran, kecemasan dan stres. Terutama situasi saat ini juga membuat aktivitas terbatas seiring anjuran untuk bekerja, beribadah dan belajar dari rumah.

Selain itu, juga ada protokol kesehatan yang harus diterapkan dengan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Hal ini sebagai upaya memutus rantai penyebaran Corona COVID-19.

Di tengah situasi pandemi Corona COVID-19, kecemasan, kekhawatiran tersebut dapat memicu seseorang hanya melihat dari sisi negatif saja. Untuk mengubah pikiran negatif menjadi positif, salah satunya dengan bersyukur.

Psikolog Aliffia Ananta mengatakan, bersyukur itu mengenali kalau seseorang telah mendapatkan kebaikan dan keberkahan.

Kemudian mengenali dan menyadari terdapat sumber lain yang memberikan kebaikan, keberkahan, dan hasil positif. Ia mengatakan, sejumlah hal dapat disyukuri sehingga tidak hanya berkaitan dengan barang berharga dan sesuatu besar.

Ananta mengatakan, di tengah situasi pandemi Corona COVID-19 saat ini, hal-hal yang perlu disyukuri mulai dari rumah atau tempat tinggal, makanan, kesehatan, teman, pekerjaan, dan sekolah.

"Mendengarkan musik, hal-hal yang bisa kita syukuri. Hal ini termasuk patut kita syukuri, kita anggap wajar, padahal ini sesuatu yang patut kita syukuri," ujar dia, dalam acara webinar, ditulis Minggu, (7/6/2020).

Lebih lanjut ia mengatakan, bersyukur ini meningkatkan kesabaran, melihat sesuatu hal tak hanya dari sisi negatif saja, bisa bijaksana, dan lebih rendah hati. Ananta menambahkan, satu hal yang menghalangi bersyukur ini yaitu sifat materalis, dan bila seseorang merasa superior.

"Merasa lebih tinggi akan sulit menjadi orang bersyukur, mendapatkan kebaikan orang lain sudah biasa. Itu halangi untuk orang bersyukur," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Meningkatkan Ucapan Syukur

Ananta pun membagikan sejumlah tips untuk meningkatkan bersyukur, antara lain:

1.Counting Blessing Journal

Ananta mengatakan, berbagai macam untuk menerapkan counting blessing sehingga meningkatkan bersyukur. Salah satunya dengan cara menuliskan lima hal yang disyukuri setiap hari atau setiap minggu. Hal yang perlu disyukuri itu tidak hanya sesuatu hal yang besar.

2.Three Good Things

"Menuliskan tiga hal yang disyukuri dan berjalan dengan lancar disertai dengan identifikasi sebab serta bagaimana hal yang baik bisa terjadi pada kita,” kata Ananta.

3.Mental Substraction

"Mental substraction membayangkan bagaimana kejadian positif tak muncul dalam kehidupan kita. Kita diajak berandai-andai, kalau tak muncul dalam kehidupan kita. Misalkan seandainya saja saya tak punya backup, saya bisa berusaha bersyukur,” tutur dia.

4. Gratitute Letter and Visit

"Menuliskan surat dan mengucapkan terima kasih kepada orang lain yang mungkin sebelumnya belum sempat ucapkan terima kasih meski pun telah berjasa pada kita," kata Ananta.

Lebih lanjut ia menuturkan, mungkin terima kebaikan malu-malu ucapkan terima kasih. Kini untuk mengucapkan terima kasih itu dapat lewat pesan singkat dan lainnya.

"Malu-malu untuk all out, thanks makasih, padahal banyak mau disampaikan, tuliskan gratitude kemarin diingatkan surat itu jadul banget, gratitude via wa, via komen, jadi ini bisa dengan ucapan terima kasih kepada seseorang," ujar dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.