Sukses

Tim Gugus Tugas COVID-19 Pusat Bakal Cek 3 Klaster Baru di Jatim

Tim gugus tugas pusat juga diagendakan meninjau persiapan rumah sakit darurat Puslitbang Humaniora Kemenkes di Surabaya, Jawa Timur.

Liputan6.com, Surabaya - Tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 pusat bakal turun ke Jawa Timur (Jatim) untuk mengecek klaster baru, salah satunya Sampoerna Rungkut Surabaya. 

"Besok (6 Mei 2020) gugus tugas pusat datang, tapi ini bukan yang pertama kali, dulu juga pernah datang gugus tugas dari pusat, dan ikut rapat beberapa hari di sini,” ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam konferensi pers melalui live streaming di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu malam, 6 Mei 2020.

Khofifah menuturkan, kedatangan tim gugus tugas pusat kali ini salah satu untuk melihat tiga klaster baru. Selain klaster Sampoerna di Surabaya, pabrik rokok di Tulungagung, dan Pasar Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur. 

"Informasi yang sampai ke kami tim gugus tugas akan ke titik-titik klaster baru yang tidak hanya di Surabaya. Ada tiga klaster baru yang dikonfirmasi ke kami. Tim gugus tugas akan cek lokasi,” tutur dia.

Beberapa hari terakhir, tiga klaster baru menjadi pembahasan cukup intensif Pemprov Jatim mengingat angkanya yang cukup banyak. Sampoerna misalnya, Tim Gugus Tugas COVID-19 Jatim telah mengkonfirmasi 63 orang positif terjangkit virus SARS CoV-2. 

Kemudian pabrik rokok di Tulungagung, informasi yang didapat, dari 246 karyawan yang di rapid tes, 23 orang di antaranya rekatif atau positif. Lalu di Pujon, kabar terakhir dari 41 orang yang ikut rapid tes, tiga orang reaktif. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Meninjau Persiapan Rumah Sakit

Selain melihat tiga klaster baru, lanjut Khofifah, tim gugus tugas pusat juga diagendakan meninjau persiapan rumah sakit darurat Puslitbang Humaniora Kemenkes di Jalan Indrapura Surabaya. 

"Kalau besok sesuai konfirmasi kepada kami mereka akan melihat persiapan rumah sakit darurat di Puslitbang,” ucap Khofifah. 

Puslibang Humaniora Surabaya disiapkan untuk rumah sakit darurat untuk penanganan COVID-19. Daya tampungnya cukup banyak, karena tidak hanya mefungsikan gedung yang sudah ada, tetapi juga membikin ruang observasi berbentuk tenda. 

"Karena selain berbasis gedung puslitbang yang sudah existing, kami akan tambahkan dengan tenda Insya Allah nanti malam tendanya datang,” ujar Khofifah. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.