Top 3 Surabaya: Jagoan PDIP Kota Pahlawan di Pilkada 2020 Bikin Penasaran

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya Adi Sutarwijono meminta pengurus dan kader PDIP ikut mensosialisasikan tiga bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya yang merupakan kader PDIP aktif dan terlihat menonjol pergerakannya di masyarakat.

Adi Sutarwijono menuturkan, dari 19 bakal calon yang mendaftar di PDIP, tiga kader PDIP aktif terlihat menonjol pergerakannya di masyarakat, yakni dua bakal cawali Whisnu Sakti Buana dan Dyah katarina, serta bakal cawawali Armuji.

"Menindaklanjuti instruksi DPD Jawa Timur, jaringan organisasi dan kader PDI Perjuangan Kota Surabaya, saya minta untuk aktif menyosialisasikan bacawali dan bacawawali yang berasal dari kader aktif PDIP ke masyarakat. Ketiga kader itu adalah Mas Whisnu Sakti, Bu Dyah Katarina, dan Cak Armuji," kata Adi Sutarwijono yang kerap dipanggil Awi.

Artikel tiga jago PDIP Surabaya di Pilkada 2020, siapa saja? Menarik perhatian pembaca di Surabaya Liputan6.com. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Surabaya? Berikut tiga artikel terpopuler di Surabaya yang dirangkum pada Selasa, (17/12/2019):

1.3 Jago PDIP Surabaya di Pilkada 2020, Siapa Saja?

Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya Adi Sutarwijono meminta pengurus dan kader PDIP ikut mensosialisasikan tiga bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya yang merupakan kader PDIP aktif dan terlihat menonjol pergerakannya di masyarakat.

Adi Sutarwijono menuturkan, dari 19 bakal calon yang mendaftar di PDIP, tiga kader PDIP aktif terlihat menonjol pergerakannya di masyarakat, yakni dua bakal cawali Whisnu Sakti Buana dan Dyah katarina, serta bakal cawawali Armuji.

"Menindaklanjuti instruksi DPD Jawa Timur, jaringan organisasi dan kader PDI Perjuangan Kota Surabaya, saya minta untuk aktif menyosialisasikan bacawali dan bacawawali yang berasal dari kader aktif PDIP ke masyarakat. Ketiga kader itu adalah Mas Whisnu Sakti, Bu Dyah Katarina, dan Cak Armuji," kata Adi Sutarwijono yang kerap dipanggil Awi.

Berita selengkapnya baca di sini

2. Bunga Flamboyan Mulai Bermekaran, Ini 5 Potret Surabaya Bak Jepang

Memasuki musim hujan, Surabaya kini punya wajah baru. Bunga Flamboyan mulai bermekaran di beberapa sudut Kota Pahlawan ini. Kota Surabaya semakin berwarna dengan mekarnya bunga yang memiliki warna oranye kemerahan ini. 

Sebelumnya, Kota Surabaya telah dipercantik dengan mekarnya bunga Tabebuya. Bahkan bunga Tabebuya sempat menjadi perbincangan hangat masyarakat. Bunga Sakura khas Jepang tersebut ditanam di sepanjang jalan besar di Kota Surabaya. Saat mekar pun pemandangan berbeda menjadi daya tarik tersendiri. 

Kini giliran bunga Flamboyan yang menghiasi pemandangan Surabaya. Salah satu tempat yang ditumbuhi bunga Flamboyan adalah di sepanjang jalan Benteng Kedung Cowek. Bunga Flamboyan yang mekar di Benteng Kedung Cowek Surabaya ini bahkan menarik pengunjung berdatangan meski musim hujan. 

Berita selengkapnya baca di sini

3.8 Anggota Brimob Polda Jatim Tersambar Petir di Puncak Gunung Ringgit

Delapan anggota Pusat Pendidikan Korps Brimob (Pusdik Brimob) Watukosek, Gempol, Pasuruan, Jawa Timur, tersambar petir saat melaksanakan kegiatan di Gunung Ringgit, Prigen, Kabupaten Pasuruan dan Gunung Welirang.

"Saya sementara ini membenarkan dan tunggu evakuasinya, mohon doanya," tutur Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Senin 16 Desember 2019.

Dari data yang diterima Liputan6.com, kronologi kejadian tersebut bermula saat Batalyon A Dasba berangkat dari Desa Talunongko Kecamatan Pasuruan dengan rute Gunung Ringgit dan Gunung Welirang. Siswa berangkat pukul 06.00 WIB dan pada pukul 13.00 WIB, cuaca di puncak gunung dan sekitar wilayah gunung ringgit hujan deras.

Berita selengkapnya baca di sini

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini