Pasang Surut Perayaan Imlek di Tanah Air

Anri Syaiful 25 Jan 2020 17:00 WIB

Perayaan Tahun Baru Imlek tak afdal bila tak disertai dengan atraksi barongsai dan liong.

Bukan hanya atraksi, nuansa merah dan berbagai hidangan khas pun turut mewarnai Imlek.

Imlek tahun ini pada Sabtu 25 Januari 2020. Imlek ke-2571 dalam penanggalan Tiongkok ini disebut Tahun Tikus Logam.

Berbagai ramalan shio pun beredar. Etnis Tionghoa pun berharap peruntungan menyertai mereka pada tahun ini.

Di balik perayaan Imlek di Indonesia, ada kisah nan panjang. Mulai dari era Presiden Sukarno hingga Presiden Megawati Soekarnoputri.

Di era Presiden Sukarno, tepatnya tahun 1946, Imlek ditetapkan sebagai Hari Libur.

Sementara di era Presiden Soeharto pada 1967, Imlek, Cap Go Meh, dan barongsai dilarang tampil di publik.

Era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pada 2000, Imlek bebas dirayakan dan jadi Hari Libur Fakultatif bagi yang merayakan.

Di era Presiden Megawati Soekarnoputri pada 2002, Imlek kembali dijadikan Hari Libur Nasional.

Begitulah sekelumit pasang surut perayaan Imlek di Tanah Air. Gong Xi Fa Cai, Wan Shi Ru Yi, Nian Nia You Yu!