Sukses

Endah N Rhesa jadi Pengarah Musisi Bertalenta di Evoria

Endah N Rhesa bakal menjadi mentor musisi baru bertalenta.

Liputan6.com, Jakarta Pencarian musisi bertalenta saat ini bisa dilakukan dengan aplikasi Evoria. Melalui Evoria, para musisi bertalenta yang lolos kurasi akan digembleng oleh mentor agar bisa menembus industri musik. Bagi mereka yang terpilih nantinya akan diberdayakan dengan pengetahuan, kemampuan kreatif, serta bisnis.

Artis Endah Widiastuti dan Rhesa Aditya dari Endah N Rhesa ditunjuk sebagai mentor dalam gelaran Evoria. Keduanya, diminta menjadi mentor untuk dua kelas yang berbeda. Endah akan memberikan pengarahan untuk kelas songwriting. Sedangkan Rhesa, dipercaya memberikan materi dalam hal music production.

"Saya song writing, mas Rhesa music production. Saya dan Eka Annash, akan berbagi tips tentang menulis lagu, ada juga hal berkaitan dengan itu, kayak copyright, legal aspect segala macam, jadi mungkin kan lebih seru dan mendalam lah," kata Endah di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

"Gue mentoring music production tergantung mereka butuhnya apa. Karena tujuannya adalah output kita rekanan di handphone masukan ke digital platform. Saya akan tanya dulu kebutuhan mereka outputnya di mana," tambah Rhesa dalam kesempatan yang sama.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Mentoring

Endah mengungkapkan, ia nantinya akan memberikan mentoring kepada musisi lintas genre. Tentunya hal ini akan menjadi sebuah tantangan yang seru bagi pelantun 'Liburan Indie' tersebut.

"Harusnya sih apa saja aku akan menyesuaikan, dengan band yang lolos kurasi. Di luar Endah N Rhesa kami kan memproduseri musisi dengan genre berbeda," tukasnya.

 

3 dari 5 halaman

Antusias

Rhesa mengaku amat antusias menantikan para musisi dari berbagai genre dengan bekal talenta mereka. Nantinya Rhesa akan mencoba berbagi pengalaman, tentunya dalam hal music production.

"Bikin musik sekarang gampang sekali, jadi saya akan memfasilitasi mereka kasih tahu caranya, karena kami sudah melewati itu, semoga bisa sharing," kata Rhesa.

 

4 dari 5 halaman

DNA Musik

Rhesa menekankan bahwa dirinya tak akan mengubah DNA musik para musisi yang lolos kurasi. Dia mengaku akan tetap mempertahankan ciri khas awal mereka.

"Kita gak pengen merubah sedikitpun DNA mereka, tidak ingin menyamakan semuanya, tapi kita ingin membuat mereka semua unik atau berbeda-beda sehingga penyelenggara event bisa banyak pilihan mengundang artis baru dari Evoria ini," katanya.

Sementara itu, Wendi Putranto, co-founder M Bloc Group menjelaskan bahwa Evoria berawal dari keresahan para pelaku dan penikmat industri musik terkait lambatnya regenerasi musisi di tanah air. Setidaknya akan ada 10 musisi yang lolos dalam proses kurasi. Mereka akan mendapat pengarahan dari para mentor yang memang sudah lama bergelut di industri musik tanah air.

"'Gak ada yang lain apa yang manggung di festival, di konser beberapa tahun terakhir' selalu jadi concern kok gak ada yang lain, hari ini kita coba dorong percepatan regenerasi musisi Indonesia," kata Wendi.

"Ini akan diisi dengan orang-orang yang bergelut di dunia musik bertahun-tahun gak cuman dari sisi kreatif tapi dari sisi bisnis dan distribusi," tambah Wendi.

 

5 dari 5 halaman

Rewards

Selain Endah N Rhesa, Wendi juga bakal memberikan kelas. Selain mereka, ada beberapa nama beken yang didapuk menjadi mentor. Di antaranya ialah Jimi Multhazam, Lafa Pratomo, Ardy Siji, Satria Ramadhan dan lainnya.

Proses pendaftaran Evoria dibuka mulai 10 November hingga 11 Desember. Para musisi yang tertarik ikut serta bisa langsung mendaftar di Evoria.id dengan menyertakan Electronic Promo Kit (EPK), yang berisikan foto, logo, bio, link video performance, link album/single, dan contact person.

Bukan hanya mendapatkan pengetahuan baru, para peserta yang lolos kurasi berkesempatan mendapat rewards dari partner Evoria. Mereka juga mendapat kesempatan tampil dalam berbagai showcase musik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.