Sukses

Indra Bruggman Kehilangan Uang Rp 100 Juta, Diambil Mantan Karyawan

Indra Bruggman mengaku sudah mengikhlaskan kehilangan itu.

Liputan6.com, Jakarta Pesinetron Indra Bruggman mengaku mengalami kehilangan uang Rp 100 juta. Pemain sinetron itu ikhlas saat uang ratusan juta rupiah yang raib dibawa mantan karyawannya.

Diakui oleh Indra Bruggman uang tersebut merupakan modal kedai kopi miliknya yang berada di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

"Kami mengetahui ada komplotan pegawai yang mengambil uang kami," kata Indra Bruggman seperti dilihat di akun media sosialnya, Sabtu (09/7/2022).

Indra Bruggman masih memulihkan kesehatannya saat mengetahui kabar uangnya dibawa pergi mantan karyawannya. Indra Bruggman diketahui mengidap sakit hipertiroid.

"Saat itu saya masih berjuang untuk memulihkan kembali kesehatan," kata Indra Bruggman.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kafe

Seperti diketahui, salah satu karyawan kedai kopi yang dikelola Indra Bruggman dan kerabatnya itu diduga dibawa pergi uang lebih dari Rp 100 juta.

"Kami (saya, adik, dan kakak) sudah hampir melupakan kejadian itu, sudah dalam tahap mengikhlaskan," ujar Indra Bruggman.

 

3 dari 4 halaman

Ikhlas

Sejauh ini Indra Bruggman mengaku sudah mengikhlaskan dan tidak meminta uang yang diambil itu dikembalikan. Indra Bruggman bahkan tidak melaporkan kasus kehilangan uangnya itu ke polisi.

“Yang penting mereka sudah tidak bekerja di tempat kami. Saatnya move on, fokus pada hal yang jauh lebih penting," ujar Indra Bruggman. 

 

4 dari 4 halaman

Tak Memikirkan

Indra Bruggman sudah mendengar ada 'dalang' yang menjadi 'otak' penggelapan uang kedai kopinya itu.

"Buat kami itu sudah kelewat batas, jangan dipikir sikap diam kami adalah kelemahan. Kami diam karena masih mempunyai hati. Saya tidak akan membiarkan kalian mengacaukan tempat usaha kami terus," kata Indra Bruggman. 

Kedai kopi itu adalah tempat usaha Indra Bruggman yang dibangun bersama almarhumah ibunya.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.