5 Kontroversi Aktor The Flash Ezra Miller dari Tindak Kekerasan sampai Narkoba

Ezra Miller pernah kedapatan membawa narkoba jenis ganja saat sedang menjalani syuting film The Perks of Being a Wallflower pada 28 Juni 2011 silam.

Awalnya, kendaraan yang dinaiki Ezra Miller bermasalah dengan lampu rem hingga polisi menghentikannya. Dari situlah polisi mengetahui mobil tersebut menyimpan mariyuana seberat 20 gram.

Ezra pun dituntut pengadilan atas kepemilikian narkoba. Namun seorang hakim membatalkan tuntutan tersebut. Ezra Miller pun hanya membayar denda sebesar US$600 (Rp8,8 juta) karena melakukan dua pelanggaran. 

Sebuah video pencekikan terhadap seorang wanita yang diduga dilakukan oleh Ezra Miller sempat viral di Twitter sejak 6 April 2020.

Pada rekaman video tersebut, pria diduga Ezra Miller mencekik sambil menghempaskan seorang wanita ke lantai.

Variety mengonfirmasi bahwa video itu direkam di area bar langganan milik Ezra Miller di Reykjavik, Islandia. Seorang pegawai bar tersebut membenarkan sosok dalam video itu adalah sang aktor.

Diceritakannya bahwa Ezra sempat digiring keluar dari lokasi oleh pihak bar setelah pencekikan tersebut. Menurut saksi mata lain, Ezra Miller awalnya sempat didekati penggemar yang terlalu bersemangat saat bertemu Ezra Miller hingga membuatnya emosi.

Ezra Miller ditangkap Kepolisian Hawaii pada 27 Maret 2022, atas laporan mengganggu ketertiban umum setelah ia menjadi penyebab kekacauan di sebuah bar di Silva Street, Hawaii.

Setelah dilakukan penyelidikan, Ezra sempat emosi kepada pelanggan yang sedang berkaraoke di sana. Menurut saksi, Ezra lalu menghujat sambil merebut mikrofon dari wanita yang sedang berkaraoke.

Bahkan, Ezra juga sempat menerjang seorang pria yang sedang bermain darts. Akhirnya, ia dituntut karena melanggar ketertiban serta tindakan mengganggu. Ia akhirnya dibebaskan dengan uang jaminan oleh sepasang suami istri yang merupakan penggemarnya.

Namun begitu, satu bulan kemudian, tepatnya pagi hari pada 19 April 2022, sang aktor kembali ditangkap polisi. Ia dilaporkan melempar kursi ke kepala seorang wanita penghuni rumah pribadi di distrik Puna, dekat kota Pahoa.

Ezra Miller melakukan tindak kekerasan hingga melukai wanita tersebut hanya karena diusir. Ia pun ditangkap di persimpangan lampu merah wilayah Ke'anu dan lagi-lagi dibebaskan.

Buntut dari sepasang suami istri yang membebaskan Ezra Miller dari penjara usai membuat keributan di bar Hawaii tak berakhir baik. Pasangan baik hati tersebut justru malah mendapatkan ancaman nyawa dari Ezra setelah keduanya menawarkan sang aktor untuk menumpang tidur di rumah mereka.

Ezra Miller pun akhirnya dilaporkan ke polisi oleh suami istri tersebut setelah diancam akan dikubur hidup-hidup pada 1 April 2022.

Bahkan, pemeran The Flash itu menerobos kamar mereka sebelum memberikan ancaman. Tak hanya itu, Ezra disebut sempat merampas harta benda milik pasangan tersebut.

Lantaran Ezra Miller dianggap sebagai orang berpengaruh dan mudah mendapatkan senjata, pasangan tersebut meminta kepolisian untuk menerbitkan perintah perlindungan sementara dari sang aktor.

Kasus terbaru yang dialami Ezra Miller adalah tuduhan memberi dampak negatif terhadap seorang aktivis remaja asli suku Standing Rock Sioux bernama Tokata Iron Eyes.

Orangtua Tokata yang juga aktivis setempat, Chase Iron Eyes dan Sara Jumping Eagle, melaporkan Ezra pada 28 Mei 2022. Mereka mengajukan dokumen hukum untuk melindungi anak mereka dari sang aktor.

Sang aktor diduga telah menggunakan cara "kekerasan, intimidasi, ancaman, ketakutan, paranoia, delusi, hingga obat-obatan" untuk mempengaruhi Tokata Iron Eyes agar berada di bawah kendalinya.

Ezra dan Tokata sudah menjalin hubungan akrab sejak 2016. Saat sang aktor berusia 23 tahun sementara Tokata baru 12 tahun. Orangtua Tokata mengatakan anak mereka sampai putus sekolah agar bisa terus bersama Ezra Miller, bahkan ke lokasi syuting. 

Namun, beredar unggahan di media sosial yang diduga dari Tokata Iron Eyes mengenai sanggahan atas pernyataan orangtuanya.

Sayangnya, disampaikan Los Angeles Times pada 10 Juni 2022, penegak hukum mengalami kendala lantaran tak bisa dapat melacak keberadaan Ezra Miller. Mereka pun tak bisa mengirimkan surat tuntutan perlindungan sekaligus pengumuman tanggal persidangan, yaitu pada 12 Juli 2022 mendatang.

Kontroversi semakin tak lazim lantaran Ezra Miller melalui media sosialnya sempat mengunggah meme-meme yang meledek pihak-pihak yang sedang mencari dirinya. Ia meledek dengan membawa-bawa konsep multiverse dari film The Flash. Salah satunya ia tertawa sambil mengatakan bahwa dirinya sedang berada di multiverse lain.

Namun akhirnya, Ezra menghapus permanen akun media sosialnya.

Hingga kini keberadaan Ezra Miller masih menjadi tanda tanya seiring mendekati waktu penayangan film terbarunya, The Flash.