Punya 700 Ribuan Pengikut di Instagram, Dokter Eklendro Senduk Tak Masalah Digelari Selebgram

“Skincare yang dulu hanya ada di klinik sekarang hadir di Sogo. Kali pertama saya membuat krim dasar misalnya untuk kulit berminyak ada sabun, toner, krim pagi dan malam. Untuk kulit normal dan kering juga demikian,” katanya.

Karena permintaan membeludak, selebritas kelahiran 27 Juni 1984 ini mengembangkan varian baru dari losion tubuh hingga serum. Setelahnya, Ekles memudahkan para beauty enthusiast untuk mengakses skincare rilisannya.

“Karena banyak permintaan, kami hadir di luar klinik. Kami hadir di Sogo. Targetnya untuk 2022 kami ingin hadir di seluruh Sogo di Indonesia,” urai Ekles dalam sesi interviu khusus dengan Showbiz Liputan6.com, di Jakarta (29/1/2022).

Dengan gebrakan ini, tak heran jika nama dan wajah Ekles makin familier di mata maupun telinga masyarakat Indonesia. Ia pun kerap membagikan foto pose maupun kesibukan terkini di medsos. Kini, gelar selebgram melekat padanya.

Digelari selebgram, Ekles tak masalah. “Terserah ya orang mau menyebut apa yang penting saya memberi impak positif, enggak kebanyakan julid. Ini bukan waktunya julid, jadi ayo anak muda, saatnya berkreasi dan produktif,” ia mengajak.

Ekles menduga gelar selebgram yang kini melekat kepadanya bisa jadi karena belakangan ia punya banyak usaha dan berkolaborasi dengan sejumlah artis. Salah satunya, Ashanty.

“Makanya saya dibilang dokterpreneur, selebgram, selebritas, dan influencer. Kebetulan saya host di salah satu TV swasta untuk program kesehatan makanya dibilang selebriti dokter. Belum lagi pernah launching lagu bareng Kerispatih makanya dibilang selebritas,” urainya.

Ia ingin memberi dampak positif. Sebagai anak Manado, kini ia sukses berkarier di Ibu Kota. Ekles percaya anak muda lain pun bisa melakukannya. “Yang penting produktif, kreatif, dan berkarier,” ia mengakhiri.