Sukses

Kecelakaan Balikpapan Menjadi Trending Topic di Twitter Indonesia

Kecelakan Balikpapan mengundang banyak simpati dari warganet.

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan lalu lintas di lampu merah Muara Rapak, Balikpapan, Jumat (21/1/2022) menghancurkan 14 motor dan enam mobil. Tak hanya itu, ada juga korban jiwa.

Kabar kecelakaan Balikpapan ini bermula dari sebuah video yang beredar di media sosial. Rupanya, truk tronton tersebut mengalami rem blong.

Peristiwa kecelakaan ini pun menjadi perbincangan publik hingga trending di Twitter Indonesia.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Nomor Satu

Dalam trending topic tersebut, dengan judul Balikpapan berada di urutan pertama.

 

3 dari 5 halaman

Banjir Doa

Tak sedikit warganet mencuit doa untuk Balikpapan. "Pray for #Balikpapan," tulis salah satu warganet.

"Our thoughts go to the victims and families of those involved in the tragic truck accident in Balikpapan," timpal yang lain.

"Send my prayers for all the victims of the accident in balikpapan, my deep condolences for all of their familyThey are all human! Balikpapan 21012022," tambah lainnya.

 

4 dari 5 halaman

20 Kendaraan

Seperti diketahui, sebuah truk tronton melaju merabas lampu merah di Muara Rapak, Balikpapan. Hal itu diakibatkan rem yang blong dan menabrak 20 kendaraan dan menelan korban jiwa.

Hal itu juga dibenarkan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo. "Keterangan sopir truk tronton pompa angin rem tidak berfungsi sehingga menyebabkan terjadinya rem blong."

 

5 dari 5 halaman

Ditangani Tim TAA

Mabes Polri melalui Korps Lalu Lintas (Korlantas) bergerak cepat untuk mendalami serta mengusut penyebab terjadinya peristiwa kecelakaan beruntun tersebut.

"Mabes Polri akan turunkan tim TAA (Traffic Accident Analisis) Korlantas Polri ke TKP," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.