Aktris Kawakan Hollywood Yvette Mimieux Meninggal Dunia

Liputan6.com, Jakarta Yvette Mimieux, aktris kawakan Hollywood yang tenar pada awal 1960-an setelah memerankan wanita rapuh dalam film The Time Machine, meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles, AS.

Melansir laman The New York Times, Selasa (18/1/2022), aktris nomine Golden Globe Awards yang juga bermain dalam film Where the Boys Are, tutup usia pada Senin (17/1/2022) malam.

Yvette Mimieux berusia 80 tahun pada saat meninggal dunia. Kabar tutup usia ini disampaikan oleh juru bicara keluarga sang aktris, Michelle Bega. Namun begitu tak disampaian apa penyebab kematiannya.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bagi industri perfilman Hollywood, awal tahun biasanya menjadi masa pemanasan menuju penyelenggaraan piala Oscars yang tahun ini digelar akhir Maret. Tapi dengan perebakan varian Omicron, berbagai anugerah perfilman ditunda, batal, atau berlangsung t...

2 dari 5 halaman

Aktris Legendaris Amerika Serikat

Di Indonesia, nama Yvette Mimieux barangkali tak sepopuler bintang Hollywood lain. Namun di negeri asalnya, bintang kelahiran 8 Januari 1942 ini sudah dianggap sebagai salah satu legenda film dan televisi.

3 dari 5 halaman

Kiprah Terkenal

Mimieux (yang biasa dieja meem-YUH), berkiprah di usia belia pada tahun 1960. Kiprahnya dikenal dalam film The Time Machine yang dibintangi Rod Taylor. Film tersebut diambil dari novel klasik tahun 1895 karya H.G. Wells.

4 dari 5 halaman

Nominasi

Salah satu hal lain yang menjadi sorotan adalah tercantumnya nama Mimieux sebagai nomine Golden Globe Awards sebanyak tiga kali. Sayangnya, tak ada satupun yang berhasil disabetnya.

5 dari 5 halaman

Rumah Tangga

Rumah tangga Yvette Mimieux tak selalu mulus. Pada tahun 1959 ia menikah dengan Evan Harland Engber lalu cerai. Kemudian menikah lagi dengan sineas Stanley Donen pada 1972 dan cerai kembali. Pada tahun 1986, Mimieux kembali merajut rumah tangga dengan pendiri Oakwood Worldwide, Howard Ruby.