Sukses

Maia Estianty Mengaku Pernah Alami Pelecehan Seksual Saat Kelas 2 SD

Maia Estianty memiliki pengalaman tidak menyenangkan saat masih sekolah.

Liputan6.com, Jakarta Maia Estianty mengaku memiliki pengalaman tidak menyenangkan saat masih Sekolah Dasar (SD). Kala itu, mantan istri Ahmad Dhani itu menceritakan pernah mengalami pelecehan seksual.

Pelecehan seksual dialami oleh Maia Estianty saat dirinya duduk di kelas 2 SD. Maia mengaku bibirnya dicium oleh tukang kebun di sekolah.

"Hal paling tidak bisa aku lupakan adalah pernah mendapatkan pelecehan seksual, itu waktu kelas 2 SD," ujar Maia Estianty seperti dilihat di kanal YouTube Nikita Willy Official.

 

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hal Buruk

Maia mau buka suara saat ditanya oleh Nikita Willy perihal pengalaman tidak mengenakkan yang pernah dialaminya.

"Dicium sama tukang kebun. Jadi itu hal yang paling buruk yang aku ingat," imbuhnya.

 

3 dari 4 halaman

Tak Tahu

Diakui oleh Maia Estianty, dirinya tidak mengetahui perihal pelecehan seksual yang terjadi saat kecil. Dirinya hanya heran dengan sang tukang kebun yang mencium bibirnya.

"Karena waktu itu aku masih kecil jadi aku nggak ngerti, kan masih kelas 2 SD dicium sama dia aku kan enggak ngerti. Aku cuma kayak ‘Apa sih ini orang, cium-cium mulut aku?’," ungkap Maia.

 

4 dari 4 halaman

Tak Trauma

Untung saja kejadian tersebut tidak sampai berlanjut. Maia juga mengaku tidak sampai trauma dengan kejadian itu.

"Itu (pelecehan) tidak membuat aku sampai hari ini trauma, paling nggak aku selalu inget," ungkapnya.

Maia juga mengaku kembali menerima pelecehan seksual. kepribadiannya yang tomboi membuat istri Irwan Mussry itu berani melawan.

"Kalau saat kuliah aku kan dikenal tomboi," pungkasnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.