Harry Styles Nyaris Jadi Bintang Utama Eternals, Batal Gara-Gara Sersi

"Kau tahu, ketika kami pertama kali mulai melakukan pitch kami, pada dasarnya kami hanya memiliki semua kartu ini," ujar Ryan Firpo.

"Katakanlah sekitar 40 Eternals yang berbeda, dan kami mulai memilih kartu yang kami sukai. Dan Eros jelas merupakan kartu yang berada di atas papan untuk muncul di film utama," sambungnya.

Sayangnya, rencana untuk berfokus pada Eros diurungkan lantaran mereka ingin menyorot kisah Sersi dan Ikaris yang seperti kita tahu, sempat memiliki jalinan asmara yang cukup erat.

“Tapi kami akhirnya memutuskan bahwa kami benar-benar ingin berkonsentrasi pada kisah cinta Sersi dan Ikaris. Dan kami hanya berpikir dalam dinamika kelompok yang lebih luas, jika ada Ikaris, tidak mungkin ada Eros juga. Karena rasanya mereka hanya akan menginjak kaki satu sama lain," jelasnya.

Ryan Firpo juga menyebut bahwa hubungan Eros dan Thanos menjadi satu faktor penting untuk membangkitkan karakter Eros di masa depan.

“Tapi kami tahu dia adalah karakter hebat yang berpotensi menjadi portal kami ke dunia yang lebih besar; komunitas Eternals yang lebih besar yang hidup di Kosmos," ia menerangkan.

"Jadi akhirnya, kami menyadari bahwa dia adalah karakter jeda yang sempurna untuk diperkenalkan. Terutama karena dia juga memiliki koneksi dengan Thanos," lanjutnya.

Dari pemikiran itulah akhirnya para penulis skenario film ini memutuskan untuk memunculkannya di adegan pasca-kredit alias adegan paling ujung.

"Jadi saya akan mengatakan bahwa dia tidak pernah terlibat dalam cerita utama. Tetapi sejak awal, selalu ada ide untuk memperkenalkannya di pasca-kredit," Ryan menandaskan.