Profil Camelia Malik Penyanyi Dangdut Senior yang Populer Lewat Lagu Colak-colek dan Tari Jaipong

Camelia Malik lahir di Jakarta, 22 April 1955. Pemain film Pacar Ketinggalan Kereta ini putri Jamaluddin Malik dan Farida Al Hasni. Dalam dirinya mengalir keturunan Minang, Jawa, Sunda dan Arab.

Camelia merupakan saudara tiri Ahmad Albar. Sebelum menikah dengan Jamaluddin, Farida telah memiliki putra, Ahmad Albar. 

Darah seni mengalir di keluarga Camelia Malik. Sang ayah, Jamaluddin Malik dikenal sebagai sutradara dan produser film pada era 1970 dan 1980-an. Ia bermain film sejak usia 16 tahun. Beberapa film yang dibintanginya adalah Ratna, Gengsi Dong, Di Bawah Lindungan Ka'bah, dan Nada-nada Rindu.

Pendukung film Para Perintis Kemerdekaan mulai merilis album dangdut pada 1979, Colak-colek. Lagu ini sangat populer pada masanya dan masih kerap dibawakan sejumlah penyanyi hingga sekarang.

Ia pernah menggelar pertunjukan Live Show Camelia Malik di Shibuya Seed Hall, Tokyo, Jepang dan di beberapa kota di Amerika Serikat. Camelia memiliki ciri khas, membawakan tari Jaipong saat manggung.

Lagu Camelia yang populer lainnya adalah "Ceplas Ceplos," "Segudang Rindu," "Wakuncar," hingga "Rekayasa Cinta."

Bintang film Jaka Swara sempat membuat sinetron lewat rumah produksi Persari Films. Belasan tahun rumah produksi ini tidak terdengar kiprahnya.

Namun, Studio Persari yang berada di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, kerap dipakai untuk lokasi syuting sinetron stripping dan FTV hingga sekarang.

Pada 2020, Camelia kembali unjuk kebolehan akting di sinetron Banyak Jalan Menuju Rhoma dan FTV Sentuhan Ilahi yang tayang di Indosiar.

Pemain film Pacarku Anak Koruptor pernah tiga kali menikah. Pada 1974, ia menikah dengan Fuad Hassan, personel God Bless. Fuad meninggal di tahun yang sama.

Pada 1977 Camelia menikah dengan Reynold Panggabean, namun cerai 1989. Pada 1989 ia menikah dengan Harry Capri dan bercerai pada 2013.

Dari pernikahan dengan Harry, ia dikaruniai dua anak yaitu Azalia Malika Capri dan Sadam Rizky Capri.