Sukses

Diingatkan soal Dosa Jariyah, Putra Aa Gym: Bagus Dong Dosa Ayah Saya Tanggung, Kurang Berbakti Apa?

Tak lama setelah status teksnya viral, putra Aa Gym yakni Muhammad Ghaza Al Ghazali diingatkan soal bahaya dosa jariyah.

Liputan6.com, Jakarta Konflik keluarga Aa Gym dan Teh Ninih menggelinding bagai bola salju. Makin liar saat putra Aa Gym, Muhammad Ghaza Al Ghazali, mengoceh lewat status teks di Facebook.

Meski tak menyebut nama ayah yang berperilaku buruk dan ibu yang selalu mengalah, status teks putra Aa Gym tertanggal 3 Juni 2021 itu diunggah akun gosip Instagram dan viral.

Minggu (6/6/2021), Ghaza minta maaf lalu mengaku, terpaksa membongkar aib keluarga karena beragam cara yang ditempuh untuk mengingatkan sang dai kondang menemui jalan buntu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Soal Dosa Jariyah

Lebih lanjut Muhammad Ghaza Al Ghazali mengaku, tak lama setelah status teksnya viral, sejumlah pihak mengingatkan bahaya dosa jariyah yang bisa jadi mengincarnya.

Kemudian Anda berbicara kepada saya tentang dosa jariyah. Justru bagus dong, semua dosa yang ayah saya lakukan kepada ibu saya sekarang saya yang menanggungnya,” tulisnya.

3 dari 5 halaman

Kurang Berbakti Apa Saya?

Ghaza membalik nasihat itu dengan menyebut, menanggung dosa ayah yang berperilaku buruk sebagai tanda bakti. “Kurang berbakti apa saya? Begitu, kan?” ia balik bertanya.

Dalam kesempatan itu, Ghaza menjelaskan, telah mendatangkan ulama untuk menengahi masalah yang membelit Aa Gym dan Teh Ninih. Yang ini pun menemui jalan buntu.

 

4 dari 5 halaman

Ilmunya Belum Sampai

Itu sebabnya Ghaza berkoar di medsos dengan harapan, tekanan publik dapat menyadarkan Aa Gym. Ini disampaikannya di pengujung status teks yang kemudian diunggah akun gosip Instagram @mak_inpoh, hari yang sama.

Maaf barangkali suara Anda lebih didengar oleh ayah saya, ketimbang suara saya juga para ulama yang dianggap, ‘ilmunya belum sampai,’” pungkasnya. Warganet +62 membanjiri kolom dengan beragam komentar.

5 dari 5 halaman

Butuh Suara Ibu se-Indonesia?

Ya Allah smg teh ninih dan aank2 kuat sabar. Susti Allah mboten sare (Allah tidak tidur),” kata @nita_ismyname. “Butuh suara ibu2 seindonesia ga dek? Kalo butuh bilang yah,” cuap akun @putrii23.

Yang lain memuji keberanian Ghaza membela ibunya. “Semoga kelak anak anak ku akan seperti ghaza, membela mamahnya dan menjunjung tinggi kehormatan mamahnya. Menjaga dan melindungiku. Amin,” @intancahyanovita06 menyahut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.