Rekam Jejak Cynthiara Alona, Foto Syur Pernah Tersebar di Internet Hingga Diusir Ibunda dari Rumah

“Apa yang dilihat publik itu foto-foto asli. Padahal, setelah sesi foto itu saya sudah meminta semua cetak negatif dan cetak fotonya, dengan tanda tangan hitam di atas putih bahwa foto versi yang itu tidak akan tersebar ke mana-mana,” kata Alona.

“Yang tersebar itu foto-foto asli dari pihak saya, yang saya percayakan pada agensi. Saya menyimpan file itu di laptop. Ternyata laptop saya dipinjam. Maret 2007, foto-foto itu tersebar persis ketika saya masuk ke agensi baru,” imbuhnya, kala itu.

Foto-foto itu sedianya untuk majalah dewasa ternama. Masih murni, belum di-retouch maupun diberi efek cat tumpah, merujuk pada konsep mula-mula yang telah disepakati Alona dan pihak kedua.

Apes, foto versi itulah yang bocor dan jadi konsumsi publik. Ia tak kuasa menahan malu dan stres. Kondisi memburuk kala keluarga tahu dan menyampaikan tragedi ini ke ibunda Alona. Ia pun diusir dari rumah.

“Puncaknya, saya diusir dari rumah. Status saya, dibuang dari anak keluarga. Saya terima konsekuensi ini,” kata Alona seraya menambahkan, “Saya mempermalukan keluarga.”

Satu setengah tahun lamanya ia berupaya hidup mandiri. Waktu menyembuhkan luka hati Alona dan ibunda. “Lama-lama saya dan Mama (karena Mama yang paling terpukul), sadar. Sampai kapan pun kami tetap keluarga,” beri tahu Alona. 

“Yang membuat saya sangat terharu, Mama bilang: Pokoknya Mama mau Cynthia yang dulu. Mama yang mengusir, Mama pula yang memeluk saya kembali. Mama menelepon saya,” ia menyambung.

“Mama bilang setiap kali memasak jengkol, Mama selalu teringat dan memikirkan saya. Jengkol makanan favorit saya,” pungkasnya. Alona kembali ke pelukan ibunda Agustus 2009.