Sukses

Tak Hadiri Sidang Cerai, Nindy Ayunda Sakit Diduga Banyak Pikiran

Nindy Ayunda dan Askara Parasady Harsono kompak tak hadiri sidang cerai.

Liputan6.com, Jakarta - Kasus perceraian Nindy Ayunda bersama suaminya, Askara Parasady Harsono, kembali disidangkan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (10/2/2021). Keduanya kompak tidak hadir di sidang yang beragendakan mediasi itu.

Seperti diketahui, Askara Parasady Harsono saat ini tengah ditahan karena kasus hukum lain, yaitu dugaan penyalahgunaan narkotika dan kepemilikan senpi ilegal.

Untuk Nindy Ayunda sendiri, ia absen dari sidang karena kesehatannya yang sedang menurun. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukumnya, Herman Simarmata.

"Mbak Nindy demam, butuh istirahat saja, tapi nggak sampai masuk rumah sakit. Mungkin secara pribadi ya, mungkin iya juga (banyak pikiran)" kata sang pengacara usai sidang dilangsungkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penyebab Sakit

Kendati demikian, Nindy Ayunda tetap pada pendiriannya untuk bercerai. "Informasi by phone aja, kondisi sekarang ini lagi enggak enak badan, kecapekan. Jadi cuma pesan tetap pada posisinya mengajukan gugatan cerai," paparnya.

Sementara Askara juga tak mengubah keputusannya. Ia ingin mempertahankan rumah tangganya dengan sang istri karena memiliki beberapa pertimbangan.

3 dari 4 halaman

Alasan Bertahan

"Kesimpulan dari mediasi, Mbak Nindy tetap ingin bercerai, Mas Aska ingin mempertahankan rumah tangga, mempertimbangkan dua orang anak dan perkawinan sudah 11 tahun," ucap pengacara Askara Muslih, dalam wawancara terpisah.

4 dari 4 halaman

Hasil Mediasi

Sidang berikutnya akan digelar satu pekan kemudian dengan agenda menyerahkan hasil mediasi.

"Menyerahkan hasil mediasi yang akan ditanda tangani penggugat atau kuasanya begitu juga tergugat atau kuasanya, yang menyatakan mediasi gagal karena tidak bisa menyatukan kedua belah pihak," Muslih mengakhiri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.