Sukses

Putri Marino Rajin Masak Ayam Goreng, Tumis Kangkung dan Labu Siam Demi Peran di Film Ini

Meraih Piala Citra lewat film Posesif, Putri Marino rupanya punya teknik mendalami peran. Salah satunya, rajin memasak.

Liputan6.com, Jakarta - Bukan rahasia lagi. Film Losmen Bu Broto diadaptasi dari serial legendaris Losmen TVRI pada dekade 1980-an. Selain Maudy Koesnaedi dan Mathias Muchus, ada Putri Marino.

Nyonya Chicco Jerikho dipercaya jadi Mbak Pur. Mendapat peran Mbak Pur, Putri Marino merasa punya PR yang harus dipraktikan secara konsisten agar tampil cemerlang di depan kamera.

Pemeran Utama Wanita Terbaik FFI 2017 lewat film Posesif sadar, Mbak Pur sosok yang pintar memasak. Bakat inilah yang mesti dimiliki Putri Marino agar tidak mengecewakan penonton.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Masakan Indonesia

Ndilalah, Putri Marino suka masak. “Karena aku suka masak dan tiap hari juga pasti masak pagi, biasanya ayam goreng, tumis kangkung, terus aku paling suka masak tumis labu siam,” katanya.

“Paling masak masakan Indonesia sih di rumah, biasanya,” Putri Marino menukas. Konsisten masak beragam resep di rumah diyakini efektif menajamkan performa Putri Marino di Losmen Bu Broto.

3 dari 5 halaman

Soal Perubahan Fisik

Losmen Bu Broto yang disutradarai Eddie Cahyono dan Ifa Isfansyah mulai syuting Senin (14/12/2020) di Yogyakarta. Putri Marino dituntut memahami watak dan memiliki bakat Mbak Pur.

“Kalau untuk tuntutan menurunkan berat badan, menaikkan berat badan, mengubah gaya rambut enggak ada sama sekali,” ujarnya dalam gelar wicara virtual, Minggu (13/12/2020).

4 dari 5 halaman

Dari Film Sultan Agung

Losmen Bu Broto diproduksi Paragon Pictures, Four Colour Films, dan Ideasource. Andi S. Budiman dari Ideasource menyebut pemilihan para pemain termasuk Putri Marino dilandasi alasan kuat.

“Saya pernah terlibat, sedikit dilibatkan di film Sultan Agung karya Mas Hanung Bramantyo waktu itu. Saya melihat chemistry Marthino Lio dan Putri Marino ini sangat wah,” katanya. 

5 dari 5 halaman

Diincar Satu-satu

“Ini oke banget nih. Karena menurut saya, the best story film Sultan Agung berada di masa muda. Waktu itu chemistry Marthino Lio sama Putri Marino keren. Makanya saya sudah mengincar,” Andi Budiman menyambung.

Marthino Lio di Losmen Bu Broto memerankan Djarot. “Wah ini harus digandengin lagi nih. Memang sudah diincar satu-satu,” pungkasnya. Losmen Bu Broto diproyeksikan rilis 2021.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.