Sukses

Polisi Jaga Ketat Rumah Nikita Mirzani, Usai Ultimatum Bakal Dikepung

Rumah Nikita Mirzani diancam bakal dikepung massa.

Liputan6.com, Jakarta - Nikita Mirzani kembali jadi sorotan publik gara-gara ucapannya soal kepulangan Habib Rizieq. Salah satu tokoh agama, Alwi Bin Muhammad Al'atos kemudian memprotes pernyataan Nikita.

Tak hanya Alwi Bin Muhammad Al'atos, Ustaz Maaher At-Thuwailibi juga bahkan sampai memberi ultimatum bakal menurunkan massa untuk mengepung rumah Nikita Mirzani bila tak meminta maaf dan membuat klarifikasi.

Terkait ancaman ini, rumah Nikita Mirzani yang berada di kawasan Petukangan, Jakarta Selatan, dijaga ketat oleh sejumlah personel polisi. Hal ini terlihat dari tayangan di YouTube Beepdo, Jumat (13/11/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Polisi Berjaga

Dalam tayangan tersebut terlihat sejumlah polisi berseragam lengkap berjaga di depan rumah Nikita Mirzani. Namun demikian, sosok ibu tiga anak ini tak terlihat.

Di tengah persoalan ini, melalui Instagram miliknya ia mengunggah kutipan kalimat dari Presiden keempat RI Abdurrahaman Wahid atau Gus Dur.

3 dari 4 halaman

Kutipan Gus Dur

"Orang yang masih terganggu dengan hinaan dan pujian manusia, dia masih hamba yang amatiran - Kh. Abdurrahman Wahid," bunyi kutipan tersebut yang diunggah Nikita Mirzani melalui Instagram Story-nya, Jumat (13/11/2020).

Sebelumnya, Nikita Mirzani melakukan sesi live Instagram, dalam kesempatan itu, ada beberapa pernyataannya tentang Habib Rizieq yang tak dapat diterima oleh pemuka agama.

4 dari 4 halaman

Pernyataan Nikita

"Gara-gara Habib Rizieq pulang, penjemputannya gila-gilaan," kata wanita ini, seperti terlihat di unggahan @habibalwi151, Kamis (12/11/2020), yang videonya viral.

Video ini berlanjut ke potongan ucapan Nikita yang berbunyi, "Nama habib itu adalah tukang obat, screenshot!"

Yang terakhir, Nikita Mirzani mengatakan, "Nah nanti banyak nih antek-anteknya ya, enggak takut juga gue."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.