Sukses

Sinopsis Film Posesif, Gambaran Toxic Relationship di Kehidupan Nyata

Streaming film Posesif (2017) kini bisa ditonton lewat platform Vidio.

Liputan6.com, Jakarta Asmara tak melulu soal cinta, tetapi ada saja pertengkaran yang sampai mengakibatkan toxic relationship. Namun terkadang, pasangan yang terjebak dalam hubungan tak sehat itu kurang menyadari hal tersebut dan membiarkannya atas dasar cinta. Seperti pada kisah dalam film Posesifyang dibintangi Adipati Dolken dan Putri Marino ini.

Layar lebar besutan sutradara Edwin yang naskahnya ditulis Gina S. Noer ini dirilis pada 26 Oktober 2017 silam. Film ini mendapat sambutan positif karena memiliki pesan moral yang cukup mendalam.

Ya, tak seperti kebanyakan film kisah cinta remaja pada umumnya yang manis, Posesif memperlihatkan sisi berbeda. Film bergenre romance suspence ini mengkat cerita kelam drama percintaan. 

Film Posesif sendiri bercerita tentang hubungan asmara antara Lala dan Yudhis yang berjalan melebihi ekspetasi mereka, sebuah cinta pertama yang digambarkan dengan begitu kelam. Keduanya saling jatuh cinta secara instan lalu memutuskan untuk berpacaran.

Lala tidak pernah nyangka bahwa Yudhis memiliki sifat posesif yang berlebihan. Ia selalu ingin bersama Lala, bahkan ketika sebenarnya Lala sedang sibuk dengan kegiatannya sendiri. Dari situlah segala konflik terjadi hingga kekerasan pun tak terelakkan.

 

 

Saksikan trailer film Posesif berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sinopsis Film Posesif

Hidup Lala (Putri Marino) jungkir balik. Bukan karena loncatan indahnya dari menara sepuluh meter, bukan pula karena ayahnya yang melatihnya dengan keras. Tetapi karena cinta pertamanya, Yudhis (Adipati Dolekn). Murid baru di sekolahnya berhasil menaklukkan hati Lala.

Mereka tak sengaja bertemu di ruang guru. Kala itu, Lala membantu Yudhis yang sedang dihukum. Sialnya, Lala justru kepergok dan keduanya dihukum. Namun, dari kejadian itul Lala dan Yudhis akhirnya menjadi dekat. Sampai pada suatu saat Yudhis menyatakan perasaannya kepada Lala dan mengajaknya untuk pacaran.

Lala pun menerima perasaan Yudhis. Bagi Lala, Yudhis adalah cinta pertamanya. Seperti hal cinta remaja lainnya hubungan mereka berlangsung indah. Bahkan Lala kerap berbohong kepada ayahnya demi bisa bertemu sang kekasih.

Di sisi lain, kedekatan Lala dengan Yudhis membuat dua Rino (Chicco Kurniawan) dan Ega (Gritte Agatha) berpikir bahwa ia telah berubah. Kedua sahabatnya pun akhirnya menjauh. Namun, semakin lama mengenal Yudhis, Lala jadi tahu jika kekasihnya itu memiliki sifat posesif.

Alih-alih semakin bahagia, pubungan yang mereka jalin pun semakin tak sehat. Yudhis bahkan selalu cemburu saat Lala pergi bersama Rino. Ia juga kerap menelepon Lala puluhan kali jika mereka sedang tidak bersama.

Sampai akhirnya Lala sadar dan mulai tak nyaman atas perilaku posesif Yudhis. Puncaknya saat mereka berdua bertengkar karena Lala lebih memilih kuliah di Jakarta ketimbang ikut bersama Yudhis melanjutkan pendidikan di Bandung.

Akankah Lala bertahan dengan sikap posesif Yudhis? Nonton selengkapnya dalam film Posesif  yang kini bisa disaksikan di platform streaming Vidio.

Jangan lupa juga untuk download aplikasi Vidio dan berlangganan paket Vidio Premier supaya bisa nonton film lokal, Hollywood, drama Korea, dan tayangan olahraga favorit lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.