Chris Evans Buka Suara Usai Insiden Tak Sengaja Sebar Foto Mr P

Bukan hal mengherankan melihat Chris Evans "memanfaatkan" kemalangannya dengan cara seperti ini. Diwartakan Entertainment Weekly, sang Captain America memang terbilang cukup vokal dalam hal politik.

Ia baru-baru ini ikut mendirikan situs A Starting Point, platform yang menjembatani komunikasi antara pemangku kepentingan dan publik. "Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan sebagai aktor dengan namamu," tutur Chris Evans dalam sebuah wawancara bersama People.

Kebetulan, pria berusia 39 tahun, ini ia tertarik dalam bidang politik dan kesejahteraan warga di negaranya. "Kamu bisa memanfaatkan platform milikmu, lebih dari sekadar untuk me-retweet sesuatu," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, pada Minggu (21/9/2020) dini hari waktu Indonesia, Chris Evans bikin heboh karena unggahannya di Instagram Stories. Ia membagikan rekaman layar ponsel yang memperlihatkan keluarganya memainkan permainan Heads Up.

Setelah rekaman ini berakhir, muncul koleksi foto dan video dalam galeri ponselnya. Salah satu yang terlihat di koleksi ini, adalah thumbnail foto Mr P. Selain itu ada foto wajah Chris Evans yang disisipkan dengan kalimat "Guard that Pu***".

Kalimat berbahasa slang ini kurang lebih bermakna, "Jaga Miss V itu". Video ini tak bertahan lama di Instagram dan langsung dihapus. Sial bagi Chris Evans, jemari warganet lebih cepat dalam menyimpan dan membagikan kembali rekaman tersebut.

Insiden ini, membuat Chris Evans digoda banyak orang. Tak cuma warganet, tapi juga rekannya, Mark Ruffalo, dan sang adik, Scott Evans. "Bro, sementara Trump ada di kantor (pemerintahan) TAK ADA perbuatanmu yang bisa mempermalukan diri sendiri. Lihat... ini hikmahnya," cuit Mark Ruffalo.

Scott Evans juga mengeluarkan pernyataan usil. "Tak memeriksa medsos kemarin. Jadi. Apa aku kelewatan sesuatu?" tanyanya.