Sukses

Anwar BAB Salah Menulis Keterangan Pakai Bahasa Inggris, Diralat Warganet

Anwar BAB ingin menulis fork yang berarti garpu menjadi pork yang artinya babi.

Liputan6.com, Jakarta - Komedian Anwar BAB, kini memiliki banyak pekerjaan di panggung hiburan. Selain melawak, ia kini juga menjadi host acara kuliner.

Tak hanya mencicipi hidangan dari sebuah restoran, Anwar BAB juga sesekali memperlihatkan keahliannya memasak.

Biasanya, Anwar BAB mengunggah foto-foto dirinya saat tengah membawakan sebuah acara di akun Instagram terverifikasi miliknya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Asyik Makan

Seperti yang baru-baru ini diperlihatkan pria bernama asli Anwar Sanjaya Pigano. Dalam foto tersebut terlihat Anwar tengah asyik menyantap hidangan yang sudah disediakan tanpa menoleh ke kamera.

3 dari 6 halaman

Gagal Fokus

Tak lupa, Anwar BAB juga menuliskan keterangan untuk posting-annya tersebut. Namun, kalimat yang ditulis dengan bahasa Inggris ini justru bikin gagal fokus.

4 dari 6 halaman

Salah

Ada satu kata yang salah ditulis oleh Anwar BAB, “You don’t need a silver pork and spoon to eat good food.”.tau artinya gak lo? hhaa yg tau artinya gue traktir makan yu 😚."

Rupanya, maksud Anwar ingin menulis fork yang berarti garpu namun ia justru menulisnya menjadi pork atau babi.

5 dari 6 halaman

Hanya Bercanda?

Sayangnya, tak diketahui pasti apakah pria kelahiran Jakarta, 22 Mei 1993 ini hanyalah bercanda atau memang salah ketik. Namun, diketahui Anwar memiliki pendidikan yang cukup tinggi.

6 dari 6 halaman

Diralat

Warganet yang ikut membaca keterangan Anwar ini sebagian mentertawakannya. Namun ada juga yang ikut meralatnya di kolom komentar.

"Fork, war 😅. Pake bahasa betawi aje ape😁😁," tulis akun @denygumilang.

"Ciyus pork (daging babi) ka? Bukan fork (garpu)? 😁😂," timpal akun @puspa_dewee.

"Pork artiy babi, garpu itu fork. 🤔," tambah akun @iqbalkren.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.