Petra Sihombing Luncurkan Dua Lagu Ciptaan Danilla Riyadi Sekaligus

Memiliki dua track lagu, kisah yang ditawarkan single “Adu/h” ini menceritakan sekilas mengenai information exchange di dunia digital yang tak ada cukupnya.

"Ada beberapa cerita yang ditulis secara tidak kronologis. Intinya gua dan Danilla banyak ngebahas hidup di era digital. Semacam sekuel dari lagu 'Cerita Kita Milik Semua'," kata Petra.

Digarap selama masa pembatasan sosial dan karantina mandiri, Petra menyebut single barunya ini tak memiliki relasi dengan karya dari album Semenjak Internet. Namun ia menyebut ada sedikit persamaan dalam memaknainya.

"Sejujurnya di dua lagu ini enggak ada relasi ke masa pandemik waktu gua nulis sama Danilla. Cuma dengan internet yang makin dibutuhkan di masa seperti ini, akhirnya jadi ada hubungannya," terangnya.

Biarpun "Adu/h" menjadi judul single utama, track kedua tetap diberi judul berbeda, "UDAH". Kiko, putra dari Petra Sihombing, ikut menyumbang suara di track kedua ini. Membuatnya terlibat dua kali setelah lagu “Bodoh”.

Sudah setengah jalan menuju rilisan album, Petra pun terus menjaga stamina serta disiplin yang tinggi. Ia ingin semuanya tetap berjalan sesuai rencana meskipun pandemi masih menghantui.

Sebelumnya, Petra mengumumkan bahwa dirinya ingin konsisten untuk merilis lagu setiap tanggal 23 selama 10 bulan. Petra Sihombing sempat mengeluarkan sebuah EP bertajuk Verdict Victim pada 2015.

Ia lalu merilis album bertajuk 1/4 pada 2018 dengan lagu yang menjadi andalan seperti “Nirmala”, “1992”, “Bad Lover”, dan “Take It or Leave It” yang berkolaborasi dengan Incognito.

Petra Sihombing juga telah memproduseri beberapa musikus seperti Tulus, Hindia, Sivia Azizah, Kunto Aji, Ben Sihombing, Coldiac, Diastika, hingga yang terbaru adalah Nadin Amizah.