Sukses

Sinopsis Sinetron SCTV Pesantren Rock N' Dut: Ada Komika Arafah di Episode Selasa 23 Juni 2020

Hadirnya bintang tamu komika Arafah bikin Pesantren Rock N' Dut makin segar dan seru.

Liputan6.com, Jakarta Makin segar, saksikan episode Pesantren Rock N' Dut Selasa malam ini. Setelah berhasil melarikan diri dari penculikan, Aida dan Sahur masih terus dikejar oleh anak buah Bagja

Bagaimana kejadian selanjutnya di Pesantren Rock N' Dut? Beruntung Dimas dan Nayla melihat kejadiannya dan membantu untuk menyelamatkan.

Dari kejadian penculikan Aida sempat terbentur kayu dan saat itu ingatan Aida kembali pulih.

Ternyata penculiknya memang anak buah Bagja. Tapi anak buah Bagja salah target.

Target yang sebenarnya mau diculik Bagja adalah Farida, salah satu santriwati di Tsurayya yang karakternya rada bolot dan pelupa parah.

Bagaimana Pesantren Rock N' Dut akhirnya?

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Farida yang Kaya

Bagja mau memeras orang tua Farida yang kaya raya, sekaligus mau menjatuhkan Kyai Sobri dan nama pesantren Tsurayya.

3 dari 7 halaman

Dimas Terluka

Semua berusaha mencari Aida dan Sahur, yang diculik. Termasuk Nayla dan Dimas. Karena Dimas sempat terluka, Nayla membantu Dimas menyuapi makan.

4 dari 7 halaman

Patah Hati, Rusuh

Sahur cemburu dan akhirnya kasih tahu Dimas, dia dan Nayla sudah pacaran. Dimas patah hati. Hubungan Dimas dan Sahur pun makin rusuh.

5 dari 7 halaman

Hadiah Aida

Sedangkan Aida yang makin terkesan dengan Sahur, menyiapkan hadiah untuk diberikan pada Sahur sebagai ucapan terima kasih.

6 dari 7 halaman

Pacaran

Selain Sahur yang kasih tahu Dimas soal dia dan Nayla pacaran, Nayla nggak sengaja kasih tahu ayahnya, Reno juga.

Sahur pun diancam (komedi) oleh Om santri Reno, kalo bikin Nayla sedih, Reno akan turun tangan.

7 dari 7 halaman

Gagal Culik

Sementara setelah kegagalan menculik yang pertama,Bagja cs bergerak lagi untuk menculik Farida. Tapi lagi lagi gagal karena penjagaan ketat Kyai di Pesantren.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini