Sukses

Nunung Sempat Syuting Saat Rehabilitasi, Begini Penjelasan RSKO

Nunung sempat kembali ke program Ini Talkshow.

Liputan6.com, Jakarta - Hingga saat ini Nunung masih menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur akibat kasus penyalahgunaan obat terlarang.

Namun beberapa waktu lalu Nunung sempat kembali syuting di program acara Ini Talkshow. Terkait hal ini, pihak RSKO pun memberi penjelasan agar tak terjadi kesalahpahaman.

"Iya benar (syuting lagi). Tapi kan balik lagi ke RSKO (setelah syuting)" ucap Direktur Utama RSKO, dr dia menAzhar Jaya saat dihubungi pada Senin (20/4/2020).

"Gini. RSKO kan bukan penjara. Bu Nunung di sini sebagai pasien rehabilitasi. Sebenarnya program rehabilitasi Bu Nunung sudah selesai, karena sudah lebih dari tiga bulan," Azhar Jaya menyambung pernyataan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Harus Kembali ke RSKO

Namun karena saat ini ia belum bisa menjalani rehabilitasi rawat jalan, maka pemilik nama lengkap Tri Retno Prayudati itu harus kembali ke RSKO setelah syuting.

"Karena putusannya Bu Nunung harus direhabilitasi di RSKO," ujarnya menambahkan.

3 dari 4 halaman

Vonis

Nunung Srimulat divonis 1 tahun 6 bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan atas kasus penyalahgunaan narkoba. Begitu pula dengan suaminya, July Jan Sambiran. Keduanya dijerat dengan Pasal 127 ayat 1 UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Namun, Nunung Srimulat menjalani hukuman di panti rehabilitasi.

"Menetapkan terdakwa tetap berada di Panti Rehabilitasi Medis dan Sosial RSKO, Cibubur, Jakarta Timur. Terdakwa menjalani rehab medis dan sosial selama sisa waktu setelah dikurangkan masa tahanan yang diperhitungkan menjalani pidana," tutur hakim saat sidang pembacaan vonis.

4 dari 4 halaman

Penangkapan

Nunung dan suami sebelumnya ditangkap atas dugaan penyalahgunaan jenis sabu di rumahnya, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, 19 Juli 2019. Mereka diciduk usai bertransaksi sabu dengan tersangka HM sehari sebelumnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini