Sukses

Alasan Sarwendah Lebih Suka Mencuci dengan Penggilasan

Sarwendah mengaku tak semua pakaian dicuci dengan penggilasan.

Liputan6.com, Jakarta - Kesederhanaan istri Ruben Onsu, Sarwendah sering kali jadi buah bibir masyarakat. Salah satunya soal kebiasaannya yang lebih suka mencuci dengan penggilasan ketimbang mesin.

Ditemui dalam sebuah kesempatan, Sarwendah pun mengutarakan alasan lebih senang mencuci secara manual.

"Kalau baju anak-anak kan mereka kotornya kotor banget. Lagian kayak Thania makan kena noda kan di bagian nodanya itu kudu dibersihin pakai tangan," ucap Sarwendah, di Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, Senin (9/3/2020).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Tetap Pakai Mesin

Namun memang tidak semua pakaian ia cuci menggunakan tangan. Untuk baju orang dewasa, Sarwendah juga tetap menggunakan mesin cuci.

 

3 dari 6 halaman

Baju Anak Cuci Pakai Tangan

"Walaupun pake mesin cuci, tetep cuci sendiri gitu (di bagian noda). Jadi lebih baik aku kalau baju anak-anak cuci sendiri. Kalau baju aku, kayak baju tidur baru aku masukkin mesin cuci gitu," sambungnya.

 

4 dari 6 halaman

Tak Mudah Rusak

Menurut Sarwendah, mencuci dengan papan penggilasan juga tak akan membuat pakaian mudah rusak. Lain halnya bila mencuci menggunakan mesin.

"Jadi menurutku memang lebih bersih, lebih gampang. Jadi kayak disikat-sikat di situ sudah bersih dan enggak ngerusak baju juga kan," ungkapnya.

 

5 dari 6 halaman

Dibantu Betrand Peto

Putra sulung Sarwendah, Betrand Peto juga tak jarang membantu sang ibu. Mantan personel Cherrybelle itu pun sangat bersyukur memiliki anak serajin Betrand.

 

6 dari 6 halaman

Menjemur

"Dia kadang bantuin aku ngejemur. Thalia bantuin heboh nih nyuci. Entar berantakan semua, ya namanya anak-anak ya dia mau ngebantuin. Kan dia mau peres bajunya dia, kadang pasti berceceran kan, kadang bantuin jemur," ia mengakhiri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini