Sukses

Syifa Hadju Sudah Lama Mendapat Ancaman Pembunuhan

Awalnya, Syifa Hadju hanya menganggap hal itu biasa saja dan bukan sesuatu yang mengkhawatirkan.

Liputan6.com, Jakarta - Per‎buatan tidak menyenangkan didapatkan pesinetron Syifa Hadju. Melalui direct message (DM) Instagramnya, Syifa Hadju diancam akan diculik, diperkosa, lalu dibunuh oleh orang tak bertanggung jawab yang meresahkan dirinya.

Syifa Hadju menjelaskan bahwa teror tersebut sudah lama ia terima. Awalnya, ia hanya menganggap hal itu biasa saja dan bukan sesuatu yang mengkhawatirkan.

"Ancamannya lewat DM Instagram sebenarnya. Cuma sebenarnya sudah lama diterornya, cuma aku menganggapnya kayak, 'oh ya sudahlah paling juga iseng doang orang'," ujar Syifa Hadju ditemui di Polres Tangerang Selatan, Jumat (28/2/2020) sebelum membuat laporan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Ibunda dan Asisten Ikut Diteror

Namun, ancaman itu makin sering ia dapatkan dan akhirnya membuat resah. Apalagi tak hanya dirinya, ibunya dan juga asisten pribadinya juga dihubungi oleh pelaku yang mengancam dirinya.

"Cuma makin lama, makin lama, ancamannya makin parah dan enggak cuma ke aku doang. Sampai ke ibu aku, asisten aku, sampai orang-orang di sekeliling aku bahkan sampai ke contact person yang ada di profile Instagram aku juga dihubungi sama dia," kata Syifa Hadju.

3 dari 5 halaman

Diblokir

Kesal sekaligus takut, Syifa Hadju sempat memblokir Instagram pelaku. Namun, pelaku punya seribu satu cara untuk tetap menerornya.

4 dari 5 halaman

Diteror Pakai Akun Lain

"Ancamannya sudah makin parah jadinya. Sudah gitu, aku block di akun satunya, dia teror lagi pakai akun yang lain," kata Syifa Hadju.

5 dari 5 halaman

Ditemani Pengacara

Saat ini, Syifa Hadju ditemani ‎oleh pengacara dan juga ibunya menyambangi Polres Tangerang Selatan untuk melaporkan permasalahan tersebut.

"Makanya sekarang aku lapor," kata Syifa Hadju.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini