Sukses

Psikologis Gisella Anastasia Terganggu Gara-Gara Hoaks Video Syur

Gisella Anastasia tak nyaman setelah ada kasus hoaks video syur.

Liputan6.com, Jakarta - Gisella Anastasia merasa nama baiknya tercoreng gara-gara kasus penyebaran hoaks video syur. Karena itu, kekasih Wijaya Saputra itu pun telah memperkarakan kasus ini ke pihak yang berwajib.

Selain nama baiknya yang rusak karena hal yang sama sekali tidak ia perbuat, Gisella Anastasia juga mengalami gangguan psikologis. Ia takut orang lain berpikiran buruk tentangnya.

"Kehidupan pribadi sih untungnya enggak. Lebih ke psikologi saja merasa takut di judge orang-orang saja," papar Gisella Anastasia, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/10/2019). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Mengontrol Pikiran Negatif

Untuk mengurangi beban psikologis nya, Gisella Anastasia berusaha untuk tetap berpikir positif. "Masih enggak enak ya kadang-kadang merasa tatapan mata orang enggak tahu mikirin apa ke saya," kata dia.

"Cuma itu lebih ke otak saya yang harus dikontrol segera karena enggak baik juga kalau dibiarkan. Karena sebenernya saya enggak salah apa-apa," Gisella Anastasia menambahkan.

3 dari 5 halaman

UU ITE

Gisella Anastasia melaporkan oknum penyebar hoaks video syur tersebut dengan Pasal 27 ayat 1 jo pasal 45 ayat 1 dan atau pasal 27 ayat 3 jo pasal 23 ayat 3 undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang ITE.

4 dari 5 halaman

Pornografi

Selain itu, terlapor juga dikenakan pasal 44 undang undang nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi. Seluruh pasal tersebut memiliki ancaman hukuman enam tahun penjara.

5 dari 5 halaman

19 Pertanyaan

Terkait kasus hoaks video syur yang dialaminya, ibu satu anak ini memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan.

Setelah diperiksa selama lebih dari dua jam sebagai pelapor, Gisella Anastasia pun keluar dari Reskrimsus. Kepada penyidik, mantan istri Gading Marten tersebut menjawab 19 pertanyaan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.