5 Fakta tentang Sylvester Stallone, Aktor Gaek yang Kembali Berlaga di Rambo: Last Blood

Ia membintangi berjilid-jilid Rambo, Rocky, The Expendables, dan Creed yang juga punya sekuel. Keputusan ini menuai kritik. Kritikus menyebut Sylvester Stallone terjebak peran tipikal.

Menangkis kritikan, ia menjawab, “Kita punya hal-hal yang dapat dikerjakan dengan sangat baik. Dustin Hoffman tidak bisa memerankan Rambo dan saya tak akan cemerlang jika nekat tampil di film Tootsie.” Sylvester Stallone percaya, peran yang ia lanjutkan akan jadi legenda.

“Saya tetap di peran itu dan berupaya menyempurnakannya. Saya tak mau keluar dari kotak terlalu jauh karena percaya, ada banyak aktor lain yang bisa mengerjakan peran lain dengan lebih baik,” urai Stallone saat diwawancara Variety, Mei 2019.

3. Nama Anak dengan Huruf Depan S

Riwayat rumah tangga Sylvester Stallone tak segemilang kariernya. Kali pertama, ia menikahi Sasha Czack pada 1974. Pisah pada 1985, Stallone dikaruniai dua anak laki-laki yakni Sage Stallone yang telah meninggal, dan Seargeoh Stallone. Sang aktor kemudian menikahi Brigitte Nielson pada 1985.

Sayang, dua tahun kemudian bercerai. Stallone lantas menikahi Jennifer Flavin pada 1997. Kali ini, ia mendapat tiga anak perempuan yakni Sophia Rose, Sistine Rose, dan Scarlet Rose Stallone. Ya, semua nama anak Stallone diawali huruf S.

Di luar seni peran, Sylvester Stallone hobi melukis dengan cat minyak di waktu senggang. Ia menjadikan Leonardo Da Vinci pahlawan pribadinya. Selain itu, Sylvester Stallone dikenal rajin beribadah.

Sempat ia berhenti ke gereja seiring kesibukan dan popularitasnya sebagai aktor papan atas. Sylvester Stallone akhirnya mendapatkan jalan terang untuk kembali rajin mengikuti misa. Jalan terang didapat aktor kelahiran New York, 6 Juli 1946 ini, saat syuting film Rocky Balboa pada 2006.

5. Belum Dapat Oscar

Tahun ini, genap setengah abad Sylvester Stallone mengabdi di dunia seni peran. Sayang, ia belum pernah menang Piala Oscar. Pada 1977, Stallone dinominasikan untuk Pemeran Utama Pria Terbaik dan Penulis Skenario Asli Terbaik lewat Rocky, tapi kalah.

Pada 2016, ia jadi kandidat kuat Pemeran Pendukung Pria Terbaik via film Creed. Apalagi Stallone menang di Golden Globe. Sayang, Piala Oscar jatuh ke tangan Mark Rylance yang tampil apik di Bridge of Spies.

Stallone legawa namun sang adik, Frank Stallone meluapkan kekesalan di Twitter. “Academy harusnya malu. Ini sejelas hidung di wajahmu bahwa Sly (Stallone) menang. Mark siapa? Ini benar-benar omong kosong Hollywood!” tutur Frank, yang kemudian menyesal dan minta maaf pada Mark Rylance.

 (Wayan Diananto)