Sukses

Cerita Mia Khalifa soal Film Panasnya dengan Hijab yang Kontroversial

Seminggu sebelum film kontroversial ini dirilis, Mia Khalifa sempat berpikir untuk mundur dari industri film panas.

Liputan6.com, Los Angeles - Di industri film dewasa, Mia Khalifa memang hanya aktif sekitar satu tahun. Namun meski telah pensiun, wanita 26 tahun tersebut tetap menjadi salah satu nama yang populer di bidang ini.

Pasalnya, salah satu film panas yang dibintangi Mia Khalifa pernah membuat kehebohan di seantero dunia. Yakni, film panas di mana ia mengenakan hijab.

Mia Khalifa baru-baru ini berbicara dengan YouTuber dan motivator Megan Abbott mengenai pengalamannya syuting film panas kontroversial ini.

Sebenarnya sejak awal ia memiliki firasat bahwa film ini akan membawa hal buruk baginya.

"Yang kukatakan kepada mereka saat menawarkan adegan ini kepadaku, secara verbatim, 'B*deb*h, kalian bakal membuatku terbunuh'," kata Mia Khalifa seperti dikutip dari video yang dipublikasi pada 4 Agustus 2019 lalu ini di kanal YouTube Meghan Abbot.

"Aku sudah memperkirakan ini bakal kontroversial, tapi tak bakal sedahsyat ini," tuturnya menambahkan. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Jadi Viral

Mia Khalifa bercerita bahwa seminggu sebelum film kontroversial ini dirilis, ia sebenarnya sempat berpikir untuk mundur dari industri film panas. Pasalnya, sejumlah teman-temannya mulai tahu bahwa ia menjadi aktris film dewasa.

"Rasa malu mulai muncul. Ada ketakutan tentang perubahan dan bagaimana cara orang memandangku... Sempat terpikir, adegan hijab ini mungkin akan jadi yang terakhir buatku," tuturnya.

Namun kenyataan berkata lain. Tak lama kemudian film panasnya dengan hijab ini justru menjadi viral dan diwartakan oleh media dunia.

"Sehari setelah adegan ini dirilis, langsung muncul kehebohan. Awalnya di Instagram-ku hanya ada 400 followers lalu jadi 200 ribu dalam waktu tiga hari," kata dia.

"Angka ini terus membesar dan membesar, lalu ISIS meretas akun Instagramku," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Mendapat Ancaman

ISIS tak hanya meretas akun Instagram wanita kelahiran Beirut ini. Mereka juga memberikan ancaman pembunuhan kepadanya. Mia Khalifa mendapat gambar wajahnya yang ditempel di foto orang yang dipenggal oleh ISIS.

"Mereka bilang 'Kamu telah mempermalukan nama muslim'. Tapi aku kan Katolik," tuturnya.

Ancaman ini tidak begitu dihiraukan oleh Mia. "Aku bilang 'Ya lebih baik kepalaku ketimbang payudaraku. Ini mahal," kata dia.

Namun, muncul sebuah foto yang kemudian membuatnya merasa benar-benar terancam. Yakni foto yang memperlihatkan apartemennya. Mia khawatir ada orang yang benar-benar mengetahui keberadaannya.

"Ketakutan yang lain muncul. Aku tinggal di hotel selama dua minggu. Ini jauh lebih menakutkan dari Photoshop [foto pemenggalan] itu," tuturnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.