Tompi Sebut Ngeband Seperti Poligami, Ini Alasannya

Liputan6.com, Yogyakarta - Prambanan Jazz Festival 2019 dijadikan ajang kangen-kangenan bagi sejumlah musikus. Setelah Rida Sita Dewi menyapa fans kemarin, kini giliran Tompi melepas rindu dengan para personel Bali Lounge. Ya, Bali Lounge, band yang membesarkan Tompi di industri musik.

Album perdana Bali Lounge yang dirilis pada 2004 melahirkan dua hit besar, “Something Wrong” dan “Apa.” Setelah vakum bertahun-tahun, Tompi kembali mengibarkan bendera Bali Lounge di panggung Prambanan Jazz Festival 2019 hari terakhir, Minggu (7/7/2019).

Ketika dihubungi CEO Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi, untuk tampil di Prambanan Jazz Festival 2019, Tompi mengajukan syarat.

“Saya usulkan bagaimana kalau tampil bersama para personel Bali Lounge. Ternyata usulan saya disetujui. Kami baru latihan menjelang magrib kemarin dan tadi pagi. Gara-gara tampil di Prambanan kami menangkap kembali spirit bermusik di panggung untuk disalurkan lewat single atau album baru,” beber Tompi dalam sesi wawancara khusus dengan Showbiz Liputan6.com di Yogyakarta.

Tompi kini punya 3 proyek musik yakni solo karier; Trio Lestari bersama Glenn Fredly dan Shandy Sondoro; serta Bali Lounge. Sejauh ini, Tompi tak kesulitan mengatur waktu untuk tiga proyek musik, hobi fotografi, dan profesi sebagai dokter. Soal bermusik, Tompi tak bisa memilih mana yang lebih nikmat. Baginya, ngeband itu sama seperti berpoligami.