Sukses

Ditegur Whoopi Goldberg Usai Unggah Foto Topless, Bella Thorne Meradang

Bella Thorne mengunggah foto topless ini setelah potret vulgarnya dicuri oleh peretas.

Liputan6.com, Los Angeles - Beberapa waktu lalu, Bella Thorne menjadi korban seorang peretas. Sejumlah foto vulgarnya dicuri kemudian diunggah di internet.

Atas kejadian yang tak mengenakkan ini, Bella Thorne membalas dengan mengunggah ulang foto-foto yang dicuri tersebut. Salah satunya yang memperlihatkan tubuhnya saat tidak mengenakan atasan.

Dengan cara ini, aktris film Blended tersebut ingin memperlihatkan bahwa tindakan peretas tersebut tak berpengaruh pada dirinya.

"F**k u kamu pikir kamu memiliki kekuatan terhadapku. Aku akan menuliskan hal ini di bukuku selanjutnya," cuit Bella Thorne, melengkapi foto yang ia unggah pada Sabtu (15/6/2019) tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Whoopi Goldberg Tak Setuju

Tindakan Bella Thorne ini, dibahas oleh aktris senior Whoopi Goldberg dalam acara yang dipandunya, The View. Dilansir dari People, Rabu (19/6/2019), bintang film Sister Act ini menyebutkan ketidaksetujuannya.

"Bila kamu terkenal, aku tak peduli umurku berapa. Kamu tak mengambil foto bugilmu sendiri," tutur Whoopi Goldberg.

Aktris 63 tahun ini mengingatkan, bahwa saat foto tersebut diunggah di awan (cloud), maka file ini dapat diakses peretas yang menginginkannya.

3 dari 3 halaman

Merasa Tersinggung

Bella Thorne sedih sekaligus meradang atas jawaban ini. Ia merasa telah disalahkan karena mengambil foto ini.

"Jadi seorang perempuan tak bisa mengirimkan foto yang seksi kepada kekasih yang ia rindukan? Hal-hal yang sudah ia lihat sebelumnya? Aku sebagai perempuan harus merasa takut berjalan di rumahku, bersama ponselku, melakukan apa pun?" kata dia lewat sebuah unggahan di Instagram-nya.

Bella Thorne mengatakan ia tersinggung, terutama karena ada banyak wanita lain yang mengalami nasib serupa dengannya.

"Aku tersinggung atas nama semua orang yang pernah mengambil foto seksi. Aku tersinggung atas nama Jennifer Lawrence yang merasa diperkosa secara publik. Aku tersinggung atas nama semua orang yang mengakhiri hidupnya karena seseorang membocorkan foto bugilnya."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.