Sukses

Temui Donald Trump, Ratu Elizabeth II Pakai Mahkota Penolak Bala

Sebagian publik berspekulasi bahwa Ratu Elizabeth II menyindir Donald Trump lewat pilihan mahkota yang ia kenakan.

Liputan6.com, London - Kunjungan Donald Trump ke Inggris yang berlangsung sejak 3 Juni 2019 lalu, terus menarik perhatian publik. Bahkan pilihan fashion Ratu Elizabeth II saat menemui orang nomor satu Amerika Serikat itu pun dianalisis.

Sebagian publik berspekulasi bahwa Ratu Elizabeth II menyindir Donald Trump lewat pilihan mahkota yang ia kenakan.

Sejumlah media pun memberitakan soal ini, salah satunya adalah Page Six, pada Selasa (4/6/2019). Saat menjamu Donald Trump pada Senin lalu di Istana Buckingham, Ratu Elizabeth II mengenakan Burmese Ruby Tiara.

Mahkota ini dibuat oleh Garrard & Co pada 1973 dengan menggunakan berlian yang berasal dari mahkota Nizam of Hyderabad dan 96 butir batu rubi yang merupakan hadiah perkawinannya dengan Pangeran Phillip dari rakyat Myanmar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tolak Bala

Harper's Bazaar melaporkan bahwa dalam pernyataan tertulisnya, Garrard & Co menyebut bahwa dalam kepercayaan rakyat Myanmar, rubi merupakan permata penolak bala.

"Ke-96 rubi merupakan tanda simbolis, karena rubi di kebudayaan Burma adalah untuk melindungi dari penyakit dan kejahatan, dan dalam kasus ini untuk melindungi pemakainya dari 96 penyakit yang bisa menyerang manusia."

 

3 dari 3 halaman

Maksud Lain

Namun, meski banyak warganet yang percaya bahwa ini adalah bentuk sindiran sang Ratu, ada juga yang merasa Ratu Elizabeth II memakai mahkota ini untuk maksud yang lain. Salah satunya, adalah sebagai bentuk penghormatan kepada sang suami, Pangeran Phillip.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.