Sukses

Sebelum Divonis Kanker Stadium 3, Cinta Penelope Anggap Dirinya Masuk Angin

Cinta Penelope awalnya hanya menganggap dirinya masuk angin.

Liputan6.com, Jakarta Cinta Penelope tak pernah menyangka dirinya ternyata menderita penyakit mematikan. Sebab sebelum divonis kanker stadium 3, Cinta Penelope hanya mengira dirinya sakit biasa saja lantaran kelelahan dengan segala aktivitas yang dijalani.

Lantaran penyakitnya tak kunjung sembuh dan malah semakin menjadi, Cinta Penelope akhirnya memeriksakan kondisi kesehatannya ke rumah sakit. 

"Awalnya itu aku merasa masuk angin, kok mual-mual, badan panas, kaki kok enggak enak, kayak tulang ngilu semua. Cuma ya aku pikir kecapekan karena pola tidur yang begadang, terus paling dua tiga hari sembuh," kata Cinta Penelope saat ditemui di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (10/5/2019).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Divonis Kanker

Dokter sempat memperingatkan Cinta Penelope untuk memperhatikan kondisi kesehatan dan penyakit yang dideritanya, agar tak semakin menjadi. Namun saat itu Cinta Penelope masih cuek dengan hal tersebut, sampai lama kelamaan akhirnya penyakit tersebut semakin parah dan menjadi kanker. 

"Aku cek enam atau tujuh bulan yang lalu di Malaysia, dokter bilang ini kalau dibiarkan bisa jadi kanker. Aku pikir kan enggak separah itu. Aku cuekin sampai aku enggak bisa jalan. Akhirnya aku cek lagi dan sudah menjadi kanker," ujar Cinta Penelope.

3 dari 3 halaman

Optimis Sembuh

Saat ini Cinta Penelope  hanya bisa mensyukuri apa yang dialaminya saat ini. Ia tak mau terpuruk dan berusaha sebisa mungkin menjadi cancer suvivor untuk bisa sembuh dari penyakit berbahaya tersebut. 

"Sekarang berusaha untuk bisa sembuh dan optimis. Kalau dipikirin mulu malah bisa drop ya," kata Cinta.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.