Sukses

Anak Denada Akan Jalani Kemoterapi Selama 3 Tahun

Anak Denada, Shakira Aurum, masih menjalani pengobatan di Singapura demi menyembuhkan kanker darah yang bersarang di tubuhnya.

Liputan6.com, Jakarta - Anak Denada, Shakira Aurum, masih menjalani pengobatan di Singapura demi menyembuhkan kanker darah yang bersarang di tubuhnya. Setidaknya, sudah delapan bulan ia menjalani perawatan.

Diakui ayah Shakira, Jerry Aurum, kesehatan Shakira kini sudah berangsur membaik. Hanya saja, putri Denada ini masih harus menjalani kemoterapi untuk membunuh sel kanker di aliran darahnya.

Waktu yang dibutuhkan untuk kemoterapi rupanya tidaklah sebentar. Shakira Aurum bisa saja diharuskan menjalani kemoterapi selama lebih dari dua tahun lamanya, tergantung kondisi kesehatannya.

"Masih panjang, di sana (RS di Singapura) hitungannya bukan berapa kali. Tapi akan terus dilakukan selama masih perlu. Dari awalnya ini perkirakan dua sampai tiga tahun, tergantung dari reaksi badannya terhadap kemoterapinya," ujar mantan suami Denada itu, di Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan, Selasa (12/2/2019).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Membaik

Meski begitu, berkat kemoterapi, Shakira Aurum sudah berangsur membaik. Hal ini sangat berimbas positif pada aktivitasnya sehari-hari.

"Jadi rambut mulai ada nih sedikit dan tenaganya sudah lebih pulih. Sudah punya stamina lebih panjang, bengkak-bengkak di pipi, di wajah, di badannya juga sudah mulai menurun," ungkap ayah dari anak berusia enam tahun tersebut.

 

3 dari 3 halaman

Gantian

Hingga kini Jerry Aurum juga masih terus bergantian dengan Denada untuk menjaga dan merawat sang buah hati selama berobat di Singapura.

"Denada stay di Singapura, karena kan kemoterapinya itu rata-rata dilakukan dua kali seminggu yang mana tidak memungkinkan untuk pergi ke mana-mana. Sebentar lagi saya berangkat ke sana lagi," ia mengakhiri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini