Sukses

Lagu Terlalu Manis Jadi Semakin Manis di Konser HUT Ke-35 Slank

Kiranya lagu "Terlalu Manis" versi suka-suka yang dimainkan Slank malam itu.

Liputan6.com, Jakarta - Ridho Hafiedz sempat mencuri perhatian di Konser HUT ke-35 Slank Indonesia Now di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (23/12/2018) malam. Usai Slank mmembawakan lagu ke-22, "Sosial Betawi Yoi", dia ditinggal sendiri di atas panggung.

Mengenakan kaos buntung dan topi fedora berwarna hitam, Ridho asyik sendirian memamerkan kelihaiannya menjentikkan jemari di atas dawai-dawai gitar. Mulai dari blues, teknik tapping, hingga instrumental lagu "Indonesia Pusaka" keluar dari sound gitar putihnya.

Rupanya solo gitar Ridho itu merupakan "pengantar" untuk lagu "Terlalu Manis". Karena begitu kelar "urusan" solo, Ridho langsung meraih gitar askustik, dan memetiknya. Tak lama, Kaka muncul di panggung, meningkahinya dengan permainan harmonika, berlanjut ke intro lagu yang terdapat di album kedua Slank, Kampungan itu.

Begitu manis, menciptakan momen magis.

Kiranya lagu "Terlalu Manis" versi suka-suka yang dimainkan Slank malam itu. Seperti diketahui di album Kampungan yang dirilis tahun 1991, ada dua versi lagu "Terlalu Manis": versi suka-suka yang terdapat di lagu ketiga side A dan versi jualan di lagu terakhir side B.

"Kuambil gitar dan mulai memainkan...." Kaka bernyanyi.

Seisi GBK pun bergemuruh menciptakan koor bersama.Tahu, lagu ini salah satu yang ditunggu para Slankers, Kaka memainkan emosi para penggemar Slank itu dengan mengajak untuk terus bernyanyi.

Bahkan pada reffrain lagu, Kaka membiarkan para Slankers yang menyanyikannya.. "Terlalu manis...untuk dilupakaaaaaaaan...." Dan, momen-momen manis pun terus terjaga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Makin Bergemuruh

Suasana semakin bergemuruh saat memasuki interlude lagu. Saat Bimbim (drum), Ivanka (bass) sudah pada posisinya, Ridho kembali beraksi menunjukkan kepiawaiannya dengan memainkan melodi lagu.

Menjelang reffrain di akhir lagu, Kaka "berulah". Dia memanjat tiang penopang panggung ( tower truss) yang terdapat di sisi kanan.

Sambil nangkring di situ, Kaka melanjutkan bernyanyi, sebelum akhirnya turun menuntaskan lagu dan memplesetkannya menjadi, "Kenangan yang indah di GBK....tak kulupakan...."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.