Sukses

Robert De Niro Dikirimi Paket Misterius, Diduga Berisi Bom

Paket ini dikirimkan ke Tribeca Grill, restoran yang dimiliki Robert De Niro di Manhattan, New York City, Amerika Serikat.

Liputan6.com, New York - Belakangan ini, ancaman paket misterius telah dialami sejumlah tokoh penting di Amerika Serikat. Hillary Clinton hingga mantan Presiden AS Barack Obama, menerima kiriman paket mencurigakan ini.

Terakhir, aktor Robert De Niro juga menerima paket yang diduga berisi peledak tersebut.

Dilansir dari BBC, Jumat (26/10/2018), paket ini dikirimkan ke Tribeca Grill, restoran yang dimiliki Robert De Niro di Manhattan, New York City, Amerika Serikat.

FBI langsung bersiaga dengan temuan di restoran Robert De Niro ini.  Lewat Twitter resminya, FBI mengumumkan bahwa dua paket serupa juga ditemukan di Delaware, pada Kamis (25/10/2018) kemarin. Kedua paket ini, dialamatkan untuk mantan Wakil Presiden Amerika Serikat, Joe Bidden.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tindakan Cermat

BBC melaporkan bahwa Wali Kota New York City, Bill de Blasio, memuji tindakan cermat petugas keamanan gedung dalam menangani paket misterius itu.

Disebutkan bahwa saat pulang kerja, sang petugas keamanan menyaksikan berita mengenai paket misterius yang diterima sejumlah tokoh AS. Ia kemudian menyadari bahwa sebelumnya, ia melihat paket seperti ini di ruang surat di gedung tempatnya bekerja.

Sang petugas, langsung menghubungi yang berwajib. Paket ini, lantas diamankan dengan sebuah kendaraan khusus.

3 dari 3 halaman

Karena Menyerang Trump?

Sejumlah media, menghubungkan ancaman ini dengan sikap antipati Robert De Niro kepada Donald Trump. Aktor Goodfellas ini pernah menyebut Presiden Amerika Serikat ini sebagai 'bencana nasional' dan 'orang bodoh yang tak tahu apa yang ia bicarakan'.

Sebaliknya, Donald Trump pernah membalas ucapan Robert De Niro ini dengan mengatakan bahwa sang aktor adalah seseorang dengan IQ yang sangat rendah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.