Sukses

Katy Perry Tutupi Skandal Seks yang Dialami Kesha

Dr Luke, pelaku yang dituduh melakukan pelecehan seksuual terhadap Kesha, mendapatkan pembelaan dari Katy Perry.

Liputan6.com, Los Angeles - Kesha pernah menjadi korban pelecehan seksual. Pelaku adalah produser musik dari label yang menaungi Kesha, Sony Music.

Kini, Kesha berusaha memperjuangkan haknya. Ia pun ingin keluar dari Sony Music. Sayangnya, jalan yang ditumpuh Kesha cukup sulit dan alot.

Apalagi, pada 2017 silam, Sony Music memenangkan persidangan di pengadilan terhadap Kesha. Kini, fakta baru terkuak, membuat kasus ini makin panjang.

Katy Perry pernah menjadi saksi dalam kasus pelecehan seksual yang menimpa Kesha. Sebuah laporan menyebutkan, Katy Perry sempat berusaha menyembunyikan kebenaran.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kesaksian

Dalam dokumen pengadilan, Katy perry yang bernama asli Katheryn Hudson harus memberikan kesaksikan. Dalam sumpah, Katy Perry harus mengucapkan kebenaran yang ia ketahui, seperti diwartakan RadarOnline, Selasa (21/8/2018).

3 dari 5 halaman

Melindungi Pelaku

Katy Perry sebenarnya menjadi saksi persidangan pada 30 Maret 2017. Namun Katy Perry diduga melindungi pelaku pelecehan seksual terhadap Kesha.

4 dari 5 halaman

Kesaksian Palsu?

Katy Perry disebut-sebut memberikan kesaksikan palsu. Ia disebut-sebut memberikan pembelaan terhadap Dr Luke.

Akibat kesaksikan Katy Perry, Kesha dilaporkan mengalami kekalahan. Akhirnya, Dr Luke dan Sony yang memenangkan pengadilan.

5 dari 5 halaman

Kerja Sama

Dr Luke dan Katy Perry telah lama bekerja sama. Bahkan, beberapa lagu sukses katy Perry digarap oleh Dr Luke, seperti "I Kissed a Girl" dan "Teenage Dream."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.