Sukses

Karena Berita Hoaks, Al Ghazali Rugi Rp 1 Miliar?

Dari sekian banyak portal berita, Al Ghazali menggarisbawahi sebuah akun gosip yang dianggapnya menggiring opini publik.

Liputan6.com, Jakarta - Al Ghazali sepertinya masih kesal dengan pemberitaan yang menyeret namanya dalam kasus narkoba. Gara-gara sebuah akun gosip sempat mengunggah fotonya sedang terbaring di rumah sakit, langsung berembus kabar bahwa putra Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu mengalami overdosis narkoba.

Dari sekian banyak portal berita yang menyebarkan berita tersebut, Al Ghazali menggarisbawahi sebuah akun gosip. Menurutnya, akun tersebut selalu menggiring opini masyarakat tanpa mencari tahu kebenaran beritanya terlebih dahulu.

Apalagi, pelantun "Lagu Galau" ini juga tak tahu siapa yang diam-diam mengambil gambarnya tanpa izin.

"Hoaks, sumbernya enggak mengerti dari mana. Itu cuma buat cari duit doang. Itu yang di Lambe Turah itu, sebenarnya aku mau jenguk omanya Alyssa, ada yang foto, Lambe Turah kan selalu menggiring opini pada masyarakat," ungkap Al Ghazali ketika ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/8/2018).

"Tapi enggak tahu sih ada yang bilang overdosis. Bisa dilihat saya sehat, bisa temani ayah saya sidang. Saya sehat walafiat," imbuhnya.

 

Simak juga video berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Klausul Rp 1 Miliar

Ayah Al Ghazali, Ahmad Dhani, juga tak mau ketinggalan untuk buka suara. Menurutnya, Al mengalami kerugian materi yang cukup besar, mengingat ada kerja sama dengan sebuah produk yang menekankan Al dilarang mengonsumsi narkoba.

"Yang rugi itu sebenarnya produk yang mengiklankan Al, karena di dalam iklan itu ada klausul Al tidak boleh terlibat narkoba. Dendanya mahal sekali untuk Al membayar itu. Ya gede, di atas Rp 1 miliar. Mereka langsung tanya, makanya kalau ini sampai gagal, kita akan marah," jelas Dhani.

(Guntur Merdekawan/Kapanlagi.com)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.