Sukses

Ke NTT, Arifin Putra Tertarik dengan Dugong

Arifin Putra juga sering kali bepergian ke sejumlah provinsi di Tanah Air untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga keseimbangan dan keragaman hayati.

Liputan6.com, Jakarta - Selain sibuk di dunia perfilman, aktor Arifin Putra ternyata punya kesibukan lain yang kini tengah digelutinya. Arifin Putra mengakui dirinya tertarik untuk jadi pemerhati lingkungan dan kelestarian alam Indonesia.

Ia bahkan sering kali bepergian ke sejumlah provinsi di Tanah Air, demi menjalankan misinya ikut berpartisipasi dalam menjaga keseimbangan dan keragaman hayati.

Saat ditemui di acara syukuran film Rembulan Tenggelam di Wajahmu, kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini, Arifin Putra mengaku sempat berangkat ke Alor, Nusa Tenggara Timur.

Arifin Putra juga menjelaskan bahwa keberangkatannya ke NTT, karena ia tertarik terhadap salah satu hewan mamalia laut, Dugong. Pria 31 tahun itu menjelaskan bahwa Dugong merupakan hewan yang keberadaannya sangat berkaitan erat dengan upaya meningkatkan kualitas air.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Peduli Dugong

"Aku care sama dugong. Ya si dugong itu yang makan lamun (sejenis rumput di dasar laut). Karena jika tidak ada lamun itu, kualitas air kita jadi menurun. Baik suhunya, tingkat keasamannya dan lain-lain. Nah itu juga jadi ramah untuk ikan-ikan," jelasnya.

 

3 dari 4 halaman

Ke Kalimantan

Untuk kegiatannya selanjutnya, Arifin Putra pun berencana akan bertolak ke sejumlah wilayah di Kalimantan, guna mencari tahu kondisi orangutan yang habitatnya mulai terganggu.

"Kita ke Alor, Cendrawasih, terus rencananya mau ke Kalimantan yang ada orangutannya, dan mau ada rencana untuk ke Toli-Toli juga," ujarnya.

 

4 dari 4 halaman

Jaga Lingkungan

Kegiatannya menjaga lingkungan dan kelestarian alam ini diakui Arifin Putra tidak mengganggu waktu syutingnya. Ia juga percaya diri bisa mengatur semuanya untuk bumi dan lingkungannya.

"Ya bisa diatur lah. Kalau demi bumi pasti bisa di atur," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.