Sukses

Dikaitkan dengan Video Porno, Ini Pengakuan Aura Kasih

Beberapa waktu lalu beredar video porno dengan pemain mirip Aura Kasih.

Liputan6.com, Jakarta - Tersebar luasnya video porno dengan pemain yang mirip Aura Kasih, membuatnya kesal. Ia pun menegaskan kalau wanita itu bukanlah dirinya.

"Oh ya, soal video yang dibilang dimirip-miripin, udah pasti bukan aku lah kan itu para pakar telematika udah bilang bukan aku,” ujar Aura Kasih, di acara gala premiere film Koki Koki Cilik, di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (28/6/2018).

Beredarnya video porno tersebut, membuat Aura Kasih sedih, lantaran publik telah menuduh dirinya. Untuk itulah, ia langsung mengklarifikasi melalui Instagram pribadinya.

Ini bukan kali pertama, mantan kekasih Glenn Fredly mendapat tuduhan seperti ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bingung

"Aku sedih aja, lagi anteng-anteng tiba-tiba diberitain kaya gitu kan maksudnya apa ya. Makanya aku tulis di Instagram kan, karena aduuh sedih banget. Di tahun 2010 aku sempet kena juga kan waktu itu,” lanjutnya.

 

3 dari 4 halaman

Khawatir

Beredarnya video tersebut juga membuat keluarga Aura Kasih khawatir. Mereka langsung meneleponnya, untung pelantun "Mari Bercinta" ini bisa menyakinkan kalau itu bukanlah dirinya.

 

4 dari 4 halaman

Dua Kali Jadi Korban

Dua kali menjadi korban hoax, membuat Aura Kasih jadi paham untuk mengantisipasi bila ada penyerangan lagi. Walaupun ia tidak bisa menghindarinya, Aura Kasih tetap percaya bahwa dirinya lah yang bisa mengatasi itu sendiri.

“Jujur aku enggak ngerti gimana caranya orang bisa bikin hoax. Tapi gimana cara kita mengahadapi ya reaksi aku harus santai. Kalau aku menghimbau orang-orang yang kena fitnah, kena hoax, reaksinya yang bener aja. Jangan pernah marah sama siapapun. Menurut aku hal-hal yang kayak gini kan sudah ada izinnya dari Tuhan, jadi kita harus tahu gimana caranya, balikin lagi ke Tuhan. Percaya aja dan positive thinking,” pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.