Sukses

Pernah Dilecehkan, Kirana Larasati Ungkap Simpati untuk Via Vallen

Kirana Larasati mengaku pernah dilecehkan saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Ini membuatnya bersimpati pada Via Vallen.

Liputan6.com, Jakarta Kasus pelecehan yang menimpa pedangdut cantik Via Vallen mendadak jadi perbincangan hangat publik. Apalagi, setelah publik menduga bahwa Marko Simic, pemain klub Persija Jakarta, sebagai pelaku pelecehan tersebut.

Hal ini bermula dari pesan mesum yang diterima Via Vallen secara pribadi, yang diakuinya datang dari seorang pemain sepak bola. Pesan ini lalu diunggahnya di Instagram Stories-nya dan membuat heboh media sosial.

Namun ternyata pelecehan seperti yang dialami Via Vallen ini pernah dirasakan oleh banyak wanita, salah satunya artis Kirana Larasati.

Aktris cantik tersebut mengaku pernah dilecehkan saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Kejadian yang ia alami ini, ia tuliskan di akun Twitter pribadinya baru-baru ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Alami Pelecehan

Ia menceritakan, saat itu seorang anak SMA datang menghampiri dan memegang payudaranya. Kejadian tersebut sontak membuat Kirana ketakutan. Mengingat masa lalu yang tak menyenangkan itu, ia kemudian membuatnya berempati atas kasus pelecehan Via Vallen.

"Pertama kali alami pelecehan seksual umur 10 tahun, kelas 5 SD. Payudara saya dipegang anak remaja pakai baju SMA di jalanan. Saya cuma bisa gemetar dan nangis lari. Mau bilang orang tua tapi malu. Sangat traumatik. #sayajuga," tulisnya.

3 dari 4 halaman

Berani Bersuara

Kirana Larasati juga mengajak banyak orang untuk berani bersuara jika mengalami pelecehan dalam bentuk sekecil apa pun. Kirana Larasati juga merasa kesal melihat beberapa orang justru menganggap remeh kasus seperti yang terjadi pada Via Vallen ini.

4 dari 4 halaman

Ogah Dilecehkan

"Kalo lu ngerasa digodain, dilecehin sama laki-laki tuh “cuma segitu doang, ga usah lebay”, ya lu aja sendiri sana. Kita-kita sih ogah dilecehin, sekecil apapun, dalam bentuk apapun. Kita-kita ga mau diem aja. Saatnya bersuara. #sayajuga #TimesUp," tulisnya lagi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.