Sukses

Tak Lagi Ngetop, Pak Tarno Lebih Senang Hidup Sederhana

Video Pak Tarno naik angkot sempat menggemparkan warganet di Instagram.

Liputan6.com, Jakarta - Lama tak muncul di televisi, pesulap Pak Tarno kembali menghebohkan publik dengan sebuah video yang viral di Instagram. Dalam video tersebut, Pak Tarno tampak duduk di sebuah angkot dengan pakaian sederhana.

Tanpa mengenakan wig yang selama ini melengkapi penampilannya, kepala Pak Tarno tampak gundul. Sambil meluruskan kedua kakinya di dalam angkot, Pak Tarno celingukan dengan ekspresi datar.

Setelah disebarkan akun gosip di Instagram, video itu lantas menuai komentar publik. Sebagian orang menganggap kehidupan Pak Tarno kini serba sederhana, tak seperti saat dirinya ngetop beberapa tahun lalu.

Saksikan video berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tidak Sombong

Namun hal sebaliknya justru dibeberkan Pak Tarno ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (27/2/2018). Pak Tarno mengaku kesederhanaan itu memang sudah melekat pada hidupnya.

"Saya kan enggak sombong orangnya, melayani orang-orang. Saya mah enggak malu, saya kan merakyat, tapi diberitakan segitu jeleknya ya. Ya, Allah kan Maha Tahu. Saya cukup berdoa saja," ujar pesulap yang memiliki jargon 'Simsalabim jadi apa prok-prok-prok' ini.

3 dari 4 halaman

Masih Berkecukupan

Bukannya tanpa bukti, kehidupan Pak Tarno nyatanya memang tak sesederhana di video itu. Pak Tarno justru membeberkan pencapaian yang telah ia dapatkan saat ini.

"Kaget ada berita kayak gitu, biarin saja-lah, saya lillahita'ala. Yang penting saya masih punya rumah, angkot, sawah yang penting saya bekerja saja," Pak Tarno menjelaskan.

4 dari 4 halaman

Bangun Musala

Meski sudah jarang muncul di televisi, Pak Tarno masih sering menghadiri berbagai acara off-air. Saat ini, pria 67 tahun itu mengaku sedang mengumpulkan uang demi membangun sebuah musala.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.