Sukses

Penyanyi Burung Dalam Sangkar, May Sumarna Meninggal Dunia

Penyanyi Burung Dalam Sangkar, May Sumarna meninggal dunia pada Selasa (13/2/2018).

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka kembali datang dari panggung musik Tanah Air. Musisi kawakan May Sumarna mengembuskan napas terakhirnya pada Selasa (13/2/2018) di Rumah Sakit PMI Bogor, Jawa Barat.

Kabar tersebut didapat dari seorang pengamat musik Stanley Tulung, melalui unggahan di Facebooknya.

"Innalillahi wainnailaihi radjiun Telah berpulang ke pangkuan Ibu Pertiwi saudara, sahabat, serta musisi senior May Sumarna hari ini di Rumah Sakit PMI Bogor. Semoga arwah Beliau tenang disana dan diterima disisi Allah SWT Yang Maha Kuasa," tulis Stanley Tulung.

Saksikan video berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kanker Paru-paru

Saat dihubungi oleh Liputan6.com, Stanley Tulung membenarkan berita tersebut. Stanley mengungkapkan bahwa mendiang sempat mengidap penyakit kanker paru-paru dan stroke.

"Awalnya beliau kan sakit kanker paru-paru, lalu yang terakhir ini beliau juga kena stroke," ungkapnya di ujung telepon kepada Liputan6.com.

3 dari 5 halaman

Dijenguk Penyanyi Senior

Belum lama ini, Stanley mengkoordinir para penyanyi senior seperti Aida Mustafa dan Jelly Tobing, dan lain lain untuk menyempatkan waktunya menjenguk May Sumarna.

"Minggu lalu saya sama musisi-musisi lawas seperti Aida Mustafa, Jelly Tobing, dan banyak lagi sempat menjenguk. Tapi terakhir kita jenguk itu sudah enggak bisa ngejawab. Sudah diam saja berbaring," kata Stanley Tulung lagi.

4 dari 5 halaman

Burung Dalam Sangkar

May Sumarna dikenal lewat lagu berjudul Burung Dalam Sangkar bersama Madesya Group. Selain itu dirinya juga pernah menjadi basis saat tergabung bersama grup-grup besar era tahun 1960 dan 1970-an seperti Diselina, Zaenal Combo, dan The Steps.

5 dari 5 halaman

Dimakamkan Besok

Rencananya, jenazah akan dikebumikan pada Rabu (14/2/2018) di TPU Bolang Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.